LUBUK BASUNG, matapipost.com-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, gelar syukuran atas pelantikan 2 karyawan baru, formasi tahun 2024 yang dialntik pada tanggal 30 April 2025 di Padang. Syukuran dilaksanakan Selasa (6/5/2025) di Lapas Kelas II B penuh haru.
Lebih haru lagi, ketika 2 PNS baru yang diangkat pada tahun 2024 lalu itu, diberi kesempatan minta maaf kepada kedua orang tuanya. Kedua orang telah susah payah mengasuh, membesarkan, dan mendidik, hingga berhasil mecapai cita cita, diangkat jadi PNS, dan ditempatkan di Lapas Kelas II B Lubuk Basung.
Lebih berat lagi perjuangan seorang ibu, ketika masih dalam kandung, seberat apapun beban dipundak, dan seberat apapun pekerjaan, sang bayi dalam kandungan tetap dibelai, agar ia selamat dalam kandungan, himngga lahir.
Justeru itu Kepala Lapas Kelas II B Lubuk Basung, Budi Suharto A Md IP SH, mengundang orang tua dua PNS tersebut pada acara syukuran Selasa (6/5/2025), setelah sebelumnya dilantik di Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Barat, Kementerian Imigrasi Dan Pemasyarakatan (Imipas). Terharu lagi ketika kedua orang tua diberi kesempatan memasangkan tanda pangkat kebahu masing masing PNS tersebut.
Di Lapas Kelas II B Lubuk Basung hanya do’a syukuran dan memberi kesempatan kepada PNS itu untuk mengenang masa lalunya dalam perjuangan kehidupan, hingga berhasil mencapai cita citanya diangkat jadi PNS di Lapas Kelas II B Lubuk Basung.
Setelah dilantik di Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Barat itu, dipertemukan dengan kedua orang tuanya di Lapas Lubuk Basung, diberi kesempatan mengenang masa kecil, hingga keberhasilan perjuangannya untuk jadi PNS di Lapas Kelas II B Lubuk Basung.
Kedua orang tua PNS baru itu, terlihat begitu terharu, berangkulan, dan minta maaf kepada orang tuanya masing masing atas susah payah membesarkan dari kecil hingga dewasa, telah berhasil pula meraih cita cita jadi PNS di Lapas Kelas II B Lubuk Basung. Perjuangan itu tidak mudah, banyak jalan yang berliku dilalui, penuh duri dan onak, tapi berkat kegigihan dalam berjuang akhirnya cita cita tercapai.
Kepala Lapas Kelas II Lubuk Basung Budi Suharto mengingatkan, betapapun hebatnya kita, jangan lupakan jasa orang tua. Orang tua itu telah membesarkan sedari kecil, mengasuh tanpa mengenal lelah, mencari nafkah entah siang entah malam, hujan dan panas tidak jadi halangan, mendidik dan menyekolahkan, setelah berhasil seperti ini jangan dilupakan kedua orang tua, papar Budi Suharto, mengingatkan.[lk]