LUBUK BASUNG, Marapi Post-Kondisi kerusakan jalur dua Jalan Diponogoro Lubuk Basung, ibukota Kabupaten Agam, Sumatera Barat di Monggong, semakin parah. Dikhawatirkan jalan tersebut akan menimbulkan malapetaka, entah siapa yang punya inisiatif, agar tidak terperosok, kini diberi marka atau rambu-rambu.
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Garuda, Bj. Rahmad, mengkritisi lambannya pihak berwenang memperbaiki kembali jalan tersebut. Jalan ini sudah sering diperbaiki, namun tidak lama setelah diperbaiki rusak kembali. Yang rusak itu, titik itu ke itu juga, tidak ada yang lain.
Entah sudah berapa danan negara yang dihabiskan untuk tambal sulam jalan tersebut, tidak berapa lama lubang jalan yang ditambal sulam itu dikerjakan, titik yang ditambal sulam utu rusak kembali.
Diakui upaya pemerintah ada untuk memperbaiki jalan tersbut ada, tapi menurut Bj. Rahmad penanganannya tanggung, tidak sampai selesai, sehingga masih saja jadi ancaman kecelakaan lalulintas bagi pengguna jalan.
Sebenarnya kerusakan jalan di Lubuk Basung Ibukota Kabupaten Agam itu terjadi pada berbagai titik, termasuk juga depan Hotel Mustika, dan lainnya.
Depan Hotel Mustika ini sudah lama rusak, berlubang, hampir setiap saat digenangi air, apa lagi bila musim penghujan tiba. Harapan, pihak berwenang segera membenahi kembali jalan ruas Simpang Gudang-Padang Lua Banuhampu tersebu.(LUKMAN)