PADANG, Marapi Post-Pepatah mengatakan, malang tidak dapat ditolak, mujur tidak dapat diraih, malang sekejap mata, mujur sepanjang hari, itulah dialami Wadirreskrim Polda Sumabr AKBP Muchtar Siregar, Kamis (17/11/2022) dikhabarkan meninggal dunia di Kabupaten Pasaman Barat.
Informasi yang dapat dihimpun marapipost.com, duka menimpa jajaran Polda Sumatera Barat itu, pada haris yang nahas itu bagi Wadirreskrimum Polda Sumbar AKBP Muchtar Siregar, menjalankan tugas ke Polres Pasaman Barat.
Jelang ke Polres, tentu istirahat sejenak jelang ke Polres disalah satu Hotel, ketika istirahat dikhabarkan meninggal mendadak. Khabar duka itu cepat merebak, sehingga dalam sejenak banyak kerabat yang datang kelokasi ingin tahu benar tidaknya informasi tersebut.
Kabar itu dibenarkan Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan bahwa AKBP Muchtar Siregar meninggal sekitar pukul 11.00 WIB. “Benar, meninggal siang tadi di Pasaman Barat”, katanya dihubungi via telpon selularnya. Dwi membenarkan bahwa yang bersangkutan meninggal karena terjatuh dalam kamar mandi sebuah hotel. AKBP Muchtar Siregar berada di Pasaman Barat dalam rangka tugas ke Polres Pasaman Barat.
Menurut rencana jenazah almarhum malam ini akan disemayamkan di Masjid Polda Sumbar dan besok pagi akan diterbangkan ke Kalimantan Selatan, dikarenakan keluarga almarhum ada di Kalimantan Selatan.
Apa penyebab kematian AKBP. Muctar Siregar, hingga berita ini diturunkan masih belum diketahui sebab musabab atas keberpulangan beliau itu, yang jelas beliau ditemukan meninggal dunia dikamar mandi disalah satu hotel di Kabupaten Pasaman Barat, kata Dwi Sulistyawan.
Dwi mengakui kepergian Muchtar merupakan suatu kehilangan bagi Polda Sumbar. Menurut Dwi, kinerja Muchtar selama menjabat sebagai Wadirreskrimum Polda Sumbar sangat baik. Sejumlah kasus yang menjadi perhatian publik juga ditangani dengan baik oleh Muchtar.
“Kinerja sebagai anggota kepolisian sangat bagus dan sejumlah kasus kriminal dapat selesai diungkap. Kami turut berduka cita dan merasakan kehilangan yang amat dalam. “Semoga seluruh amal ibadahnya diterima di sisi Allah Ta’ala dan diberikan tempat terbaik”, tambah Dwi.[*/lk]