MATUR, marapipost.com-Warga wajib belajar yang putus sekolah atau tidak melanjutkan pendidikan disekolah formal, dapat melanjtkan pendidikan nonformaĺ Paket Kesetaraan melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Literavokasi Lawang, Kecamatan Matur, kabupaten Agam, Sumatera Barat.
Pengurus PKBM Literavokasi Lawang, Yunaidi S, S.Pd, M.Pd menyampaikan informasi ketika ditemui dikomplek PKBM Kamis (15/4/2021) di Lawang.
Dikatakan Yusmawati, bahwa di Kecamatan Matur sekitarnya cukup banyak warga usis belajar yang putus sekolah dan ada yang tidak melanjutkan kesekolah berikutnya, pengurus berupaya mendirikan lembaga pendidikan nonformal melalui pusat kegiatan belajar masyarakat memanfaatkan kelas belajar eks SD Negeri 16 Puncak Lawang.
Lembaga itu menyelenggarakan pendidikan kesetaraan paket A/B/C, Setara SD/SMP/SMA. Bagi yang punya minat dan kemauan bagi yang belum memiliki ijazah SD/SMP/SMA tanpa batasan usia dapat diikuti di lembaga ini, biaya ringan. Yang punya kemauan diajak bergabung dengan sekolah AKSI, dengan motto ‘Raih Peluang dan Kesempatan Dimasa Akan Datang’.
Dijelaskan Yusmawati, manfaat Pendidikan Kesetaraan SD/SMP/SMA adalah, melanjutkan pendidikan memberikan kesempatan bagi siswa yang tertinggal di sekolah formal, dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Menunjang karier dalan pekerjaan
Memberikan peluang untuk meningkatkan karir atau mencari pekerjaan dengan jenjang pendidikan yang lebih baik.
Sarana Sosialisasi, kesempatan untuk bersosialisasi dengan teman-teman baru untuk saling memotivasi dalam meningkatkan jenjang pendidikannya.
Motivasi. Memberi semangat baru untuk tetap terus berusaha dan berkarya demi meningkatkan kualitas diri. Berbagi pengalaman dan belajar dari pengalaman teman-teman dengan tujuan saling memberikan motivasi.Pengetahuan dan skill diberikan dalam kurikulum sekolah untuk menunjang peserta didik menghadapi jenjang selanjutnya.
Sekretaris PKBM Antoni Maradona, menyebutkan bahwa dibukanya paket kesetaraan ini, sudah tercatat peserta ikut paket kesetaraan secara manual. Saat ini peserta paket dapat melakukan pendaftaran melalui online kata Antoni.(lk)