PASAMAN BARAT, Marapi Post-Kapolres Pasaman Barat AKBP Sugeng Hariyadi S.IK, M.H bersama Ketua Bhayangkari Cabang Pasaman Barat, berikut keluarga besar Polres Pasaman Barat, Rabu (21/7/2021) melaksanakan pemotongan hewan qurban sebanyak 5 (lima) ekor sapi dan 1 (enam) ekor kambing dalam rangka merayakan hari raya Idul Adha 1442 H tahun 2021 di pelataran Mapolres Pasaman Barat di Simpang Ampek.
“Pemotongan hewan qurban dalam rangka hari raya idul adha 1442H dengan tema “Idul Adha Menanamkan Nilai-nilai Pengorbanan dan Keikhlasanketakwaan dengan nilai-nilai pengorbanan dan keikhlasan pengabdian insan Bhayangkara yang Beriman dan Bertaqwa serta menuju POLRI yang presisi,” sebut Kapolres Pasbar melalui Kabag Sumda, Kompol Muzhendra. M.H
Kompol Muzhendra menerangkan, Sesuai himbauan bupati Pasbar, Pemotongan daging qurban kali ini dilaksanakan hari kedua Idul Adha, supaya menghindari kerumunan ini akan dibagikan kepada warga yang sedang merayakan idul adha di masa pandemi covid-19 yang sedang mewabah.
Untuk pendistribusian 500 kantong daging qurban memberdayakan personil Babinkamtibmas untuk membagikan kepada wargmasyarakat dalam wilayah binaannya masing-masing, secara estafek.
“Kami fokuskan untuk masyarakat, terutama untuk warga yang terdampak langsung secara ekonomi akibat pandemi Covid-19”, terang Kapolres Pasaman Barat AKBP Sugeng Hariyadi S.IK, M.H
“Insyaallah personil mendidistribusikan secara door to door, untuk wilayah terdekat di sekitar Mapolres sudah selesai dibagikan, dengan cepat juga distribusikan kepada warga lain yang terdampak”, jelasnya.
Masyarakat dan personil wilayah Hukum Polres Pasaman Barat, diharapkan untuk tetap menjaga kesehatan dan keselamatan dalam bertugas dengan disiplin protokol kesehatan memakai masker, jaga jarak dan hindari kerumunan, serta cuci tangan pakai sabun, himbau kapolres.
“Kami segenap keluarga besar Polres Pasaman Barat mengucapkan selamat hari raya idul adha 1442 hijriah tahun 2021 masehi, semoga kita semua dapat perlindungan dan Rahmat dari Allah SWT, amin YA RABBAL AALAMIIN”, do’a Muzhendra.(Buyung roni)