LUBUK BASUNG, Marapi Post-Tidak juga ada kepastian kerjasama dan pembayaran kliping pemberitaan media Online di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sekretariat Bersama LSM-Media Online-Cetak (Sekber), Bj. Rahmat mengirim surat kepada Bupati Agam melalui Sekretaris Daerah.
Bj. Rahmat yang dihubungi di Kantor Sekretariat Bersama (Sekber) Media Online-Cetak, Jl. Melayu bagian timur Pasar Padang Baru Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (17/7/2021), mengaku telah mengirim surat kepada Bupati Agam melalui Sekretaris Daerah, sebab, tidak jelasnya terhadap kontrak kerja pemberitaan dan pembayaran kliping berita media online.
Sambil menunjukan surat bernomor: 02/Sbr/VII-2021, tertanggal 12 Juli 2021 yang dikirim itu, dijelaskan Bj. Rahmat, apa yang telah disampaikan Bupati Agam melalui Sekda, ternyata tidak dilaksanakan pihak OPD yang dipercaya pemerintah untuk mengurus kerjasama ini (Dinas Komunikasi dan Informasi) Kbupaten Agam.
Apalagi yang dimaksud Pemda Agam ini, apakah sengaja dipermainkan atau bagaimana?, padahal sudah ada ketegasan Bupati Agam Dr. Andri Warman melalui Sekda Kabupaten Agam Drs. H. Martias Wanto, tapi masih terkesan wartawan media online masih dipermainkan. Buktinya, sudah hampir akhi Juli 2021, masih masih belum ada kejelasan terhadap kerjasama dan kliping berita dari Pemda Agam, terang Bj. Rahmat.
“Yang bagi kami media online, kepastian, semanjak kapan terhitung kerjasama, apa persyaratan kerja sama, berapa nilainya, bukan uangnya, tapi persyaratannya. Dulu sebagian media online sudah menanda tangani Perjanjian Kerjasama di Dinas Kominfo Kabupaten Agam, mana baliknya kepada kami”, terang Bj. Rahmat, dengan nada yang sangat menyesali terhadap perlakukan kepada media online yang tercatat di Kabupaten Agam ini.
Yang diminta penjelasan Bj. Rahmat, apakah ada kerjasama atau tidak!, kalau tidak bilang tidak!, kalau iya bilang iya!, bukan dipermainkan seperti ini. Seperti dana liputan pemberitaan Covid-19, Sekdakab Agam Drs. Martias Wanto, dibayar dua berita satu hari, tapi dilembaga yang menangani hanya satu berita setiap hari yang dibayarkan. Ini bagaimana!, cobalah ada kepastian, sebut Bj. Rahmat lagi, dengan nada yang agak tinggi.(lk)
