LUBUK BASUNG, Marapi Post-Mobil Pick Up Nomor Polisi BK 9920 BB, bermuatan ikan Keramba Jaring (KJA) dari Maninjau, menabrak tiang listrik di Jalan Diponegoro, Monggong, Nagari Persiapan Surabayo, Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, sekitar 150 meter dari Hotel Sakura Syariah arah dari Lubuk Basung.
Informasi yang berhasil dihimpun Marapi Post, kecelajaan ini terjadi sekitar Jumat dini (25/12/2020) antara pukul 01.00 dan pukul 02.00 WIB. Akibat hantaman mobil menabrak dalam kecepatan tinggi itu, tiang listrik kontruksi beton dengan diameter bagian bawah sekitar 30 cm itu patah dan bergeser dari tempat semula sekitar 100 cm. Mobil mengalami kerusakan tidak begitu parah.
Mobil Pick Up pembawa Ikan KJA dari Maninjau menabrak tiang listrik di Monggong
Peristiwa ini terjadi dekat sekali dari rumahnya Adek Sutan Bagindo, hanya sekitar 5 meter jaraknya dari Adek Sutan Bagindo, ia terperanjat dan heran atas kejadian tersebut. Ia terheran, karena jalan yang dilewati kendaraan yang ditimpa musibah ini menempuh jalan lurus, dan lagi pula, lampu jalan terang, kenapa kok bisa menabrak tiang listrik.
Itulah yang menjadikan warga heran, jalan lurus, terang, tapi kenapa kok bisa-bisa menabrak tiang listrik, yang diatasnya juga menyala bola lampu yang bersinar terang. Beberapa warga menjelaskan, menurut pengakuan sang pengemudi yang tidak disebutkan namanya itu mejelaskan kepada warga yang sudah datang berkerumun, melihat ada orang yang menyeberang jalan jalur dua itu.
Petugas dari PLN Lubuk Basung tengah memperbaiki kembali tiang listrik yang patah
Karena ia takut menabrak orang yang melintasi jalan itu, maka ia banting stir kekiri, tahu-tahunya sudah menabrak tiang listrik saja. Ia mengaku tidak ngantuk, barusan sudah minum kopi panas di Pasar Lama Lubuk Basung. Usai minum kopi di Pasar lama Lubuk Basung, langsung berangkat menuju Kota Padang, tapi ternyata, baru 4 km perjalan sudah menabrak tiang listrik.
Begitu kuatnya hantaman mobil bermuatan sarat, tiang listrik kontruksi beton itu patah, terjajar sekitar 100 cm, listrik mebdadak mati, kampung jadi gelap. Listrik mati selama 10 jam semenjak kejadian (Pukul 02.00 WIB-Red) hingga pukul 11.15 WIB.
Begitu listrik mati, tak lama kemudia, datang pihak petugas PLN, dan Satlantas Polres Agam. Setelah petugas investigasi lapangan, mobil pick up BK 9920 BB bersam sopirnya digiring ke kantor Mapolres Agam, Satlantas di Padang Baru Lubuk Basung. Belum diketahui proses lanjtan di Satlantas Polres Agam.
Yang jelas, pihak PLN segera memperbaiki tiang listrik yang patah, menggabti dengan tiang besi dengan ketinggian 12 meter. Dengan sigap petugas menyelesaikan pekerjaan memasang kembali jaring listrik, hingga pukul 11.15 WIB jelang shakat jumat listrik sydah menyala kembali. (LUKMAN)