LAWANG, Marapi Post.com– Jamaah Masjid Jamik Pasar Lawàng Tigo Balai dan Santriwan santriwati Kamis malam (31/7/2020) grlar takbiran bersama menyambut Hari Raya Idul Adha 1441 H/2020 di Masjid, dan dilanjutkan dengan pawai obor di sepanjang jalan Nagari Lawang dan Tigo Balai.
Jamaah dan santriwan satriwati gelar takbiran dengan semangat tinggi menyambut datangnya Idul Adha dengan sukacita. Idul Fitri lalu jamaah dan santri tidak dapat menggelar pawai takbiran, disebabkan tengah berjangkit wabah Corona (Covid-19) tapi kali ini sudah dapat kembali menyemarakkan kampung dengan takbiran.
Pengasuh didikan subuh dan TPQ Masjid Jamik Pasar Lawang Tigo Balai Fadli, ia merasa bangga, senang dan berterima kasih atas kehadiran para jamaah dan santriwan santriwati. Kehadiran hampir mencapai 150 orang, gema dan dengungan bacaan takbiran membawa kesejukan hati.
Pawai takbiran itu disemarakkan dengan nyala api obor, selain santri dan santriawan Puncak Lawang, pawai takbiran kamis malam itu juga diiringi ratusan jamaah, bergabung bersama rombongan pawai masjid Jamik Pasar Lawang Tigo Balai.
Menunggu kedatangan Idul Adha 1441 H paska corona ini, semangat kembali membangkitkan aura umat untuk beribadah, ditandai semaraknya pelaksanaan pawai takbiran kamis malam sebagai pertanda Allah, SWT redha Shalat Idul Adha 1441 H hari Jumat (31/7) pagi dapat dilaksanakan berjamaah.
Khusus buat anak-anak, Fadli minta, agar orang tua mereka dapat mendampingi, agar anak-anak kelihatan bersemangat tinggi dan dan antusias mengikuti pawai obor takbiran itu. ”Yah!, orang tua diminta dampingi anak berpawai, agar semangat santri dan sntriawan tinggi”, kata Fadli.
Berjalan berkeliling kampung, peserta dituntun untuk melantunkan takbir dan bershalawat, sehingga kegiatan itu tidak hanya semata-mata berkeliling di Nagari Lawang dan Tigo Balai, memegang api obor. tapi juga dipandu bershalawat, agar anak-anak semakin cinta dengan budaya shalawat itu.
Harapan, semoga kegiatan ini tetap jadi tradisi di kampung di Lawang dan Tigo Balai, kata Fadli. Kegiatan pawai ini, selain berpawai, hakikinya adalah lebih mensyiarkan Agama Islam di Nusantara ini khususnya di Lawang dan Tigo Balai, sehingga kegiatan ini bernilai dan berdaya guna bagi nusa dan bangsa”, kata Pengurus Masjid Muhmmad Abrar.(MP-01 )