BATUSANGKAR, marapipost.com-Data pencapaian Universal Health Coverage (UHC) hingga 1 Agustus 2024, kepesertaan JKN di Tanah Datar sudah mencapai 95,96 persen atau 365.335 jiwa dari 380.727 jumlah penduduk di Luhak Nan Tuo.Demikian dijelaskan Kadis kesehatan Tanah Datar Yesrita, Sabtu (3/8/2024) di Batusangkar.
Dengan demikian, Kabupaten Tanah Datar mendapatkan hak istimewa dari Pemerintah Pusat melalui BPJS Kesehatan bisa mendaftarkan warga Tanah Datar dengan menggunakan KTP dan status kepesertaannya langsung aktif tanpa menunggu 14 hari.
Bupati juga telah meluncurkan program berobat gratis bagi masyarakat tidak mampu yang tidak memiliki BPJS atau menunggak dengan cara mengajukan proposal ke Dinas Kesehatan.
Seterusnya,Kepala Cabang BPJS Payakumbuh, Defiyanna Sayodase menjelaskan dari 95,96 persen penduduk Tanah Datar yang sudah terlindungi jaminan kesehatannya tersebut, terdiri dari Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang ditanggung APBN, APBD, pekerja penerima upah dan bukan penerima upah,dan tidak pula pekerja.
Dikatakan, rinciannya, PBI melalui pendanaan APBN 128.798 jiwa atau 35 persen dan PBI melalui pendanaan APBD 108.714 jiwa atau 30 persen.Dam pekerja penerima upah,yakni, Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI-POLRI, pekerja swasta, BUMN dan BUMD 55.677 jiwa,untuk pekerja bukan penerima upah atau pekerja Informal 61.743 orang.
Sedangkan,peserta bukan pekerja,yaitu, investor, pemberi kerja, veteran, perintis kemerdekaan, dan pensiunan tercatat 10.409 orang,imbuh Defiyana.
Dalam usaha meningkatkan target JKN di Tanah Datar, telah melakukan sosialisasi JKN dan aplikasi E-dabu kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) dan Pemerintahan Nagari.Wali Nagari beserta perangkat Nagari dan anggota keluarga masing-masing didorong masuk program JKN,pungkas Defiyana.[emer]