PALEMBAYAN, marapipost.com-Setelah Serah Terima Jabatan Wali Nagari Sitanang, dan Wali Nagari Bawan, keduanya Wali Nagari di Kecamatan Ampek Nagari, sorenya Rabu (12/9), Sekretaris Daerah Agam Edi Busti, juga menyaksikan serah terima jabatan Wali Nagari Selareh Aia Timur, Kecamatan Palembayan, masa tugas 2023-2029. Nagari terakhir sertijab wali nagari hari itu dilaksanakan di di SMP Negeri 3 Palembayan di Salareh Aia.
Sekda Edi Busti dalam sambutannya berharap kepada pejabat baru agar segera berkoordinasi, dan jalin kerjasama dan komunikasi dengan semua pihak, termasuk perantau, baik yang dirantau, khususnya yang tergabung dalam IKSA, maupun dengan tokoh masyarakat yang ada dikampung. “Kesuksesan kepemimpinan walinagari baru tergantung pada kepiawaian menjalin komunikasi serta memberdayakan potensi yang ada di nagari selareh aia yang berbasis pada pertanian”, tegas Sekda.
Papar Sekda lagi, sebagai nagari baru dimekarkan, tentu diperlukan terobosan dan inovasi baru oleh pejabat baru, diawal dengan koordinasi kepemimpinan, sehingga momentum ini menjadi terpenting, dan sangat tepat menurut upgrade Meningkatkan) keilmuan dan penyesuaian kondisi di lapangan.
Kehadiran Sekdakab Agam Edi Busti pada sertijab ini adalah mewakili Bupati Agam, karena itu sesuai dengan pesan Bupati Agam Andri Warman, diharapkan, Wali Nagari Salareh Aia Timur, merupakan walinagari pertama sebagai nagari definitive, banyak hal yang harus dikerjakan, terutama dalam memfasilitasi kebutuhan masyarakat.
“Pekerjaan saudara itu sebenarnya satu saja yaitu memfasilitasi dan memberikan pelayanan kepada masyarakat serta selalu harus berpegang teguh pada filosofi pelanggan adalah raja”, harap Sekda. Kesuksesan kepemimpinan walinagari baru tergantung pada kepiawaian menjalin komunikasi serta memberdayakan potensi yang ada di nagari selareh aia yang berbasis pada pertanian, papar Sekda.
Tokoh Masyarakat sekaligus Ketua Ikatan Salareh Aia Nusantara, AKP Dr Irwanto Tanjung SH MH, dalam sambutannya menyampaikan kepada pejabat Walinagari yang baru untuk berpandai-pandai dalam menjalin komunikasi. “Pandai pandai lah menjalin hubungan dengan Aparat Penegak Hukum (APH), Pemerintah Kabupaten, Provinsi serta semua unsur untuk kemajuan nagari”, ungkapnya.[lk]