LUBUK BASUNG, Marapi Post-Perjuangan Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Lazuardi Erman SH Dt Bandaro Kayo, berhasil, sudah semenjak lama berupaya, agar pelebaran jalan utama Kota Lubuk Basung, ibukota Kabupaten Agam, dari Simpang Gudang Manggopoh menuju Pasar Balai Selasa dapat diujud, ternyata sudah mulai dikerjakan.
Semenjak akhir Juni 2022 rekanan sudah mulai mengerjakan pelebaran, hingga berita ini diturnkan. Aciak Mini, ternyata punya andil dalam pengerjaan jalan ini. Aciak Mini bertugas pengatur lalulintas, agar arus lalulintas tidak terganggu, dan tidak menimbulkan kecelakaan. Aciak Mini menjelaskan Minggu (10/7/2022), mengakui, pekerjaan pelebaran jalan dalam wilayah Jorong Sikabu Kampung Tangah ini telah dimulai semenjak pertengahan Juni 2022.
Beberapa bulan lalu, anggota DPRD Sumatera Barat asal Dapil Agam Bukittingi Lazuardi Erman Dt Bandaro Kayo bersama tim Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang meninjau titik jalan yang akan diperlebar itu.
Hasilnya, ternyata memang benar, pekerjaan pelebaran jalan utama menuju Kota Lubuk Basung dari Simpang Gudang ke Pasar Balai Sewasa itu telah mulai dikerjakan. Lebarnya sama dengan jalan dua jalur yang sudah ada dari Pasar Balai Selasa ke Pasar Lama Lubuk Basung.
Lazuardi Erman Dt Bandaro Kayo yang dihubungi marapipost.com, mengakui, pekerjaan pelebaran jalan sudah dimulai. Pada titik pinggir jalan yang perlu pengamanan pendaman, tengah dikerjakan pemasangan batu kali.
Tapi ketika disebut keberhasilan perjuangannya, Lazuardi Erman Dt Bandaro Kayo, tidak mau ‘menden’, ia merendah. “Oh!, keberhasilan perjuangan itu bukan perjuangan sendiri (Tunggal), tapi adalah keberhasilan bersama, mulai dari masyarakat, ninik-mamak, tokoh masyarakat, pemerintahan nagari, sama-sama berjuang”, jelas Lazuardi Erman Dt Bandaro Kayo.
Tapi pelebaran jalan pada tahap ini belum sampai ke Pasar Balai Selasa, tapi dari perbatasan Jorong Balai Satu Manggopoh sampai Jalan AMD Penginapan Charya Bhakti, sesuai dengan kemampuan anggaran Daerh Provinsi Sumatera Barat yang tersedia untuk pembayaran ganti pembebasan lahan, tanaman, dan bangunan. Belum sampai separoh dari panjang jalan yang akan diperlebar.
Lazuardi Erman Dt Bandaro Kayo bertekat, selagi ia mampu, ia akan tetap berjuang untuk membangun Kabupaten Agam sesuai dengan posisinya. “Selagi mampu, akan terus berjuang demi pembangunan daerah yang dapat dinikmati bersama”, jelas Lazuardi Erman Dt Bandaro Kayo.(lk)
