PASAMAN BARAT, Marapi Post-Anak-anak ditenda dipengungsian diajak bernyanyi bersama sebagai hiburan untuk menghilangkan trauma gempa bumi yang belum lama menders Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat.
Ketua Bidang Pendidikan dan Kebudayaan alumni SMP Negeri 1 Kinali angkatan 97 terbangkan pesawat yang dibuat dari kertas diterbangkan setinggi-,tingginya, sambil, tinggikanlah cita-cita dan harapan kalian seti ggi-,tingginya.
Sambil berhitung; ayo kita menyanyi, “satu, dua, tiga” Aba-aba diikuti anak-anak korban gempa Pasaman-Pasaman Barat di tenda pengungsian Tinggam Kajai Kecamata Talamau Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat Senin (7/3/2022).
Sambil bernyanyi dan bercanda ria anak-anak pun tertawa lepas, seakan-akan tidak pernah terjadi bencana. Tampak Tuti sangat serius memberikan semangat kepada anak-anak usia Pra sekolah dan hingga SD.
Sebelumnya, belasan anak-anak tersebut tampak berdiam diri di dalam tenda plastik dengan ukuran yang kecil, seperti mereka kehilangan tempat bermain betapa tidak, mereka berada di tenda pengungsian semenjak Jumat lalu (gempa pertam), yang hanya ada di sekeliling mereka tenda plastik dan pokok sawit.
Dengan kehadiran Alumni SMP N 1 Kinali Angkatan 97 membawa makanan ringan dan semabako, mereka (anak-anak) langsung tampak ceria.
Ketua Bidang Pendidikan dan kebudayaan Alumni SMP N 1 Kinali Angkatan 97 Tuti Rahmawati beserta sekretarisnya Syafmelda dan rombongan tampak juga di hadiri oleh Sekretaris Alumni Arlianti dan Ketua Bidang Sosial dan Kemasyarakatan Ali Efendi beserta Rombongan langsung membagikan sembako yang telah mereka sediakan sebelumnya.
Tampak Masyarakat yang berada di lokasi pengungsian sebanyak 10 buah tenda dengan jumlah 23 KK di hamparan kebun sawit.
Ucapan terimakasihpun langsung terucap berulang-ulang dari warga pengungsian tersebut.(Jet)