TANJUNG RAYA, Marapi Post-Wali Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Joni Safri, Sabtu (25/9/2021) gendong rombongan Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Marves Nani Hendiarti kunjungi Galery UMKM Maju Basamo.
Berkunjung ke Galery UMKM itu, Deputi didampingi Sekdakab Agam, Martias Wanto, memanfaatkan waktu deputi kunjungan ke Danau Maninjau jelang pelaksanaan rakor penyelamatan danau di Istana Bung Hatta Bukittinggi.
Rombongan disajikan berbagai makanan khas Maninjau seperti, makanan hasil olahan rinuak yang merupakan endemik Danau Maninjau. Hasil olahan rinuak diolah jadi berbagai jenis makan ringan, diantaranya krispy rinuak, dendeng rinuak, sarundeng rinuak, peyek rinuak, stik rinuak dan lainnya.
Wali Nagari Duo Koto, Joni Safri memperkenalkan makanan kas Maninjau, menyuguhkan kepada tamu olahan rinuak kepada pemerintah pusat. Joni Safri yakin makanan sejenis ini tidak dimiliki daerah lain, selain di Kecamatan Tanjung Raya.
“Makanan olahan rinuak ini hanya ada di Tanjung Raya, sebab rinuak dikira hanya ada di Danau Maninjau, postur tubuh ikan berukuran kecil endemik Danau Maninjau”, ujar Joni Safri. Kedatangan Deputi jadi motivasi baginya untuk terus mengembangkan usaha UMKM di Nagari Duo Koto itu.
Deputi, Nani Hendiarti mengucapkan pujian apresiasi atas perkembangan UMKM di Nagari Duo Koto, dengan harapannya terus berkembang jadi lebih baik ke depan, kata Deputi. Joni Safri menitip makanan ringan olahan dari rinuak itu kepada rombongan deputi, sebagai oleh-oleh dari Nagari Duo Koto, berikut satu buah tas hasil olahan sampah produk Bank Sampah yang diberi nama Sarok Pintar.(lk)