TANJUNG MUTIARA, Marapi Post-Bupati Agam Dr. Andri Warman buka secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Ekonomi Perempuan yang digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Sumatera Barat.
Acara digelar Kamis (9/9/2021) di Aula Kantor Camat di Pasar Tiku, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara, dihadiri anggota DPRD Sumatera Barat, Lazuardi Erman, Kepala Dinas DP3AP2KB Sumbar Mulyadi, Kadis PPKBP3A Kabupaten Agam Ermiwati, Camat Tanjung Mutiara dan undangan lainnya.
Kepala Bidang KHP DP3AP2KB Sumbar, Mulyadi menjelasakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan perempuan untuk mengembangkan usaha skala rumah tangga, mengembangkan usaha ekonomi kerakyatan, guna untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, ujar Mulyadi.
Kegiatan ini digelar selama 3 hari, dimulai dari Kamis (9/9/2021) hingga Sabtu (11/9/2021), diikuti 50 peserta, adalah pelaku industri rumahan dan kepala keluarga di Kecamatan Tanjung Mutiara.
“Dengan dilaksanakanya kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan motivasi, kepada perempuan untuk mengembangkan usahanya, dengan memanfaatkan potensi lokal,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, mengucapkan terimakasih kepada Anggota DPRD Sumbar, Lazuardi Erman, yang telah memberikan dana Pokirnya untuk masyarakat Agam, dalam bentuk pelatihan kepada perempuan di Kecamatan Tanjung Mutiara.
“Setelah bimtek ini, diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan dan mengelola potensi yang ada di Kecamatan Tanjung Mutiara, untuk dijadikan sebuah produk yang memiliki nilai ekonomis, sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga,” harapnya.
Kepada para peserta, Andri Warman berpesan, agar dapat mengikuti Bimtek tersebut dengan sungguh-sungguh, sehingga dapat meningkatkan kapasitas dan keterampilan untuk mewujudkan pembangunan SDM di Kabupaten Agam yang maju, sejahtera, menuju Agam mandiri berprestasi yang madani.
“Dengan peningkatan kapasitas tersebut, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan mengurangi kemiskinan”, ujarnya.(lk)