CANDUNG, MP-Bencana alam air bah dan tanah longsor menimpa Lurah Kandang Cumantiang, Jorong Batang Salasiah, Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Candung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Musibah itu terjadi sekira pukul 05.30 wib Rabu (12/5/2021), subuh.
Hujan turun semalaman dengan curah tinggi menimbulkan banjir, menyebabkan terjadinya longsor ini disebabkan curah hujan yang sangat tinggi tadi malam hingga tadi pagi, saluran biasa untuk tempat menyalurkan air, tidak mampu menampung, disebabkan begitu tingginya debet air.
Air bah meluluhlantakan lahan pertanian kebun tebu, kebun wortel, cabe, kebun tomat milik masyarakat, diperkirakan masyarakat mengalami kerugian sehari jelang Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 H/2021 Rp0,5 miliar, dari luas pertanaman yang rusak 5 hektar.
Camat Candung, Fauzi, ketika dihubungi Marapi Post Rabu siang (12/5/2021) mengakui, kondisi berakibat tertutupnya akses jalan kepemukiman penduduk, disebabkan dua titik tumpukan material longsor dari tanah dan bebatuan menghalangi.
Untuk penaganan sementara, warga bahu-membahu gotong royong dibawah gerimis yang masih turun, membersihkan bersama perangkat nagari dan kecamatan, saat ini sudah dapat dilewati kembali.
Tap kedepannya perlu bantuan pemda untuk pelebaran badan jalan pada dua titik lokasi tersebut, dibutuhkan pemasangan daman atau batu beronjong terhadap tebing jalan. Kondisi saat ini jalan tersebut cukup berbahaya dilalui kendaraan, juga dikhawatirkan terjadi longsor susulan bila hujan terus turun, terang Camat Candung, Fauzi.(lk)
