LUBUK BASUNG, Marapi Post-Kasihan, puluhan tenaga kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Agam, Sumatera Barat memgeluh, karena belum terima gaji, padahal gaji yang di harapkan dapat duterima tepat waktu untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari bagi keluarga.
Informasi yang berhasil dihimpun Marapi Post.com, hingga kini Senin (10/3/2021) benar petugad kebersihan di Dinas Lingkungan Hudup belum terima upah. Keterlambatan menerima upah itu bukan hanya di awal tahun terangnya.
Permaslahan tersebut sering berulang kali,namun kami sangat takut untuk menyampaikan pada wartawan dan Lsm. Karena akan berdampak pada kami yang menyampaikannya.
Sebagai petugas kebersihan yang berada pada garis pegawai/petugas paling bawah kami selalu di pandang rendah.Dibuktikan seringnya ketidaksamaan dalam penerimaan gaji.
Kami manusia biasa punya keluarga yang harus kami hidupi.Apalagi saat ini dimasa Covid 19 yang sangat menyiksa kehidupan.
Yang kami harapkan hanya gaji setiap bulannya. Kami sangat paham kondisi awal tahun.
Namun disatu sisi apakah bisa kami bekerja dengan serba kekurangan,anak kami bersekolah seperti anak orang-orang yang berkehudupan lebih baik. Ucapnya menghiba.
Lanjutnya perjuangkanlah hak kami sebagai petugas pemungut sampah yang cinta kebersihan dan yang butuh hidup layaknya hidup semestinya. Jelas mengakhirinya.
Di tempat terpisah SB 65 ikut prihatin terhadap kondisi petugas sampah yang setiap hari bertaruh nyawa dalam memungut sampah.
Kalau para petugas kurang di pedulikan haknya, secara otomatis kesehatan pisik akan melemah, dan akan menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan mereka.
SB berharap pada Dinas terkait agar segera menyikapi keluhan para petugas sampah,tanpa petugas kebersihan Lubuk Basung tidak akan bersih. Ujarnya.
Saat berita ini diturunkan pihak terkait Lingkungan Hidup Kab Agam belum terhubung.(LUKMAN)
