PADANG PANJANG, marapipost.com– Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar menggelar pelatihan kepemimpinan pramuka penegak dan pandega peningkatan kapasitas SDM Pramuka Provinsi, dibuka Kak Maigus Nasir, Senin (20/11/2023), di Mifan Padang Panjang.
Saat pembukaan Kak Maigus Nasir, yang juga menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumbar, mengatakan bahwa Gerakan pramuka sebagai organisasi kepanduan harus mampu memerankan diri sebagai penyelenggara pendidikan kepramukaan sesuai dengan yang diamanatkan dalam Undang Undang nomor 12 Tahun 2010. Karena itu dia berharap kegiatan ini dapat mewujudkan pemimpin muda yang berintegritas bagi gerakan pramuka Sumbar.
Dia menambahkan, gerakan pramuka sebagai organisasi Kepanduan harus mampu memerlukan diri sebagai penyelenggara pendidikan kepramukaan.
Maigus Nasir sangat mengapresiasi Dispora Sumbar dalam mengangkat kegiatan LDK, karena kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah ilmu kepemimpinan bagi pemuda khususnya Pramuka yang ada di Sumatera Barat.
“Memimpin diri sendiri lebih sulit ketimbang memimpin orang banyak, maka dengan latihan kepemimpinan ini, hendaknya dapat menambah ilmu kepemimpinan peserta. Tentunya ilmu yang didapat ini dapat disalurkan dilingkungan kita masing-masing”, kata Maigus
Gusty Anola SH selaku Kabid Pengembangan Pemuda Dispora Sumbar mewakili Kadispora Sumbar, berharap peserta dapat mengikuti kegiatan latihan dasar kepemimpinan dengan sebaik-baiknya, karena kegiatan ini sangat bermakna bagi anggota Pramuka sebagai generasi muda.
Kegiatan ini dilaksanakan dari 20 sampai 23 November 2023, peserta yang mengikuti kegiatan sebanyak 55 orang utusan SMK Muhammadiyah 1, SMA N 1 Lubuk Alung, SMA 12 Padang, SMA Muhammadiyah 1, Kampus Muhammadiyah, UIN Imam Bonjol, dan UPGRISBA,SMA Muhammadiyah 2, SMA Muhammadiyah 3 Padang dan DKD Kwarda Sumbar.
Materi yang disajikan selama pelatihan adalah materi yang terkait dengan upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia khususnya pramuka penegak dan pandega.
Diharap pelatihan ini menjadi kawah candradimuka bagi calon pemimpin bangsa. Tempat menempa generasi muda sebagai anggota pramuka yang dapat mengembangkan organisasi kepramukaan untuk meneruskan perjuangan bangsa, demikian ditambahkan kak Gusti Anola.[Yun.S]