PASAMAN, marapipost.com-Bupati Pasaman, Sumatera Barat H. Benny Utama melepas rombongan pembawa pesan lingkungan. Pembawa pesan dilepas di rumah dinas bupati, Sabtu (16/9/2023). Bupati Benny Utama dalam pesannya mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman, mengucapkan selamat datang di Kabupaten Pasaman pada team Kick off the Rissing Tide-A Tesonance 2023.
Kehadiran seluruh team ke Pasaman merupakan sebuah kebanggaan bagi pemerintah dan masyarakat pasaman, yang selama ini Kebersihan lingkungan Pasaman khususnya Lubuksikaping selalu terjaga. Dengan adanya inovasi pengolahan sampah menjadi barang yang bisa di pakai, selain menambah sumber ekonomi bagi masyarakat, juga dapat mengurangi kost transportasi sampah ke pembuangan akhir, ungkap Benny Utama.
Rute yang ditempuh oleh team Kick off the Rissing Tide-A Tesonance 2023 Melewati Kecamatan Rao, Padang Gelugur, Panti, Lubuk Sikaping, Bonjol, Simpati, dan Tigo Nagari, dan dilanjutkan ke Kota Padang.
Kedatangan rombongan team l Kick off the Rissing Tide-A Tesonance 2023, dilaksanakan di perbatasan Sumatera Barat, tepatnya di Jorong 8 Muaro Cubadak, Nagari Padang Matinggi, Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman.
Ketua Gerakan Pembawa pesan lingkungan Muriansyah, kepada awak media menjelaskan, gerakan ini adalah untuk mengingatkan, bahwa ada hal penting yang terkandung dalam lingkungan yang ada di Indonesia saat ini.
Jarak tempuh yang dilalui tim ini, dimulai dari Sabang (Aceh) sampai Jakarta jarak tempuh 3.141 kilo meter. Tentunya hal ini memperlihatkan kesungguhan hati kita untuk menyampaikan pesan, yaitu, stop warisan sampah, jelas Muriansyah. Sepanjang perjalanan ini, kami mendorong adanya kerjasama dari unsur pimpinan daerah yang dipimpin oleh TNI, bekerjasama dengan kepolisian dan juga masyarakat pada umumya, ungkapnya.
Muriansyah berharap, sepanjang perjalanan dari sabang sampai jakarta, mendorong adanya industri kreatif berbasis daur ulang dapat tumbuh sepanjang rute tersebut, seperti pakaian yang dikenakan tim tersebut merupakan hasil daur ulang sampah plastik yang di kumpulkan tahun kemaren, terang Muriansyah.
Sedangkan untuk tim pembawa pesan yang dilibatkan sebanyak 7 orang personil, terdiri dari unsur angkatan udara 2 orang , Angkatan laut 2 orang dan Angkatan udara 3 orang, ditambah tim pendukung total ada 28 orang.
Guna mendukung gerakan tersebut juga melibatkan kaum muda sebanyak 40 persen yang terdiri dari anak anak yang masih kuliah , dan yang baru saja tamat kuliah, seluruhnya berasal dari tempat yang berbeda, diantaranya ada yang berasal dari Bali, Tulung agung, Malang, Surabaya, Medan dan termasuk berasal dari padang, jelas Muriansyah.
Muriansyah juga mengatakan, ia dan rombongan sangat terkesan atas penyambutan yang baik dan hangat semenjak mulai dari perbatasan sampai penyambutan di Makodim Pasaman, lain dari itu rasa terimakasih yang dalam.
Pemkab Pasaman telah memberikan tempat beristirahat yang baik selama berada di daerah ini, dan ia beraharap semoga kerjasama tetap tetap.terjalin dengan pemerintah Kabupaten Pasaman. Turut hadir pada kegiatan tersebut Foekopinda, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD dan kegiatan pelepasan team tersebut juga di ikuti oleh ratusan pecinta sepeda di Pasaman.[dika]