BUKITTINGGI, marapipost.com-Pemerintah Kota Bukittinggi tunaikan Shalat Idul Fitri 1444 H, di Lapangan Wirabraja, Sabtu (22/4/2023). Shalat Id ini diikuti langsung oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota, Forkopimda, pimpinan dan anggota DPRD, Kakan Kemenag Kota Bukittinggi beserta jajaran, kepala Organisasi Perangkat Daerah dan ribuan umat muslim Kota Bukittinggi sekitarnya yang merayakan Idul Fitri pada hari yang sama.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, Pemerintah Kota Bukittinggi, mengucapkan, selamat Hari Raya Idul fitri 1444 Hijriyah. “Kami mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan bathin. Kami mengucapkan selamat datang di kampung halaman kepada perantau, semoga dengan kebersamaan dengan keluarga dan sanak saudara menambah kebahagiaan dalam merayakan Idul Fitri 1444 H tahun ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Wako juga menyampaikan, berbagai program prioritas Pemerintah Kota Bukittinggi yang telah dijalankan. Bagaimana memulihkan ekonomi masyarakat bagaimana mengurangi beban warga, di tengah kesulitan di berbagai bidang.
“Diantaranya, Tabungan Utsman yang dapat melepaskan warga dari jeratan rentenir. Selanjutnya, memastikan warga mendapat jaminan kesehatan melalui Universal Health Coverage (UHC). Bidang pendidikan, juga telah dibebaskan iuran komite pelajar SMA se derajat.
Untuk perbaikan aqidah akhlak generasi muda, program satu kelurahan satu pondok tahfiz dan program penguatan ABS-SBK dengan penambahan muatan lokal, BAM, Fiqih, Sejarah islam, Aqidah Akhlak dan Bahasa Arab”, ujar Erman.
Semoga, lanjut Wako, program ini bisa meningkatkan mental dan watak generasi muda berdasarkan ABS SBK dan pada akhirnya mencetak generasi emas Kota Bukittinggi yang religius nasionalis dan dijauhkan dari LGBT.
Kakan Kemenag Bukittinggi, Eri Iswandi, menyampaikan, meskipun ada perbedaan, namun persatuan dan kesatuan ummat tetap terjalin, kerukunan terus terjaga. Idul Fitri menjadi hari kemenangan setelah ibada puasa.
Ketua PHBI Bukittinggi, H. Zulfikar, menjelaskan, pada Idul Fitri 1444 H ini, bertindak sebagai khatib Ustadz H. Asyam Hafiz, Lc, Muballigh Sumatera Barat. Sedangkan shalat Id, akan dipimpin imam, Efrizon, S.Ag. M.H. dari Qari/Dewan hakim kota Bukittinggi.
Secara kenegaraan, kita juga peringati Hari Kartini. Semoga kedepan kita terus bangkit menjadi Bukittinggi yang lebih hebat,” ungkapnya.
Khatib Idul Fitri 1444 H, Asyam Hafiz dalam tausiyahnya, menyampaikan apa yang akan dilakukan setelah Ramadhan pergi meninggalkan. Bagaimana umat dapat mendapatkan derajat taqwa setelah puasa Ramadhan.
“Jangan jadikan Ramadhan sebagai sangkar. Setelah lepas Ramadhan kita harus tingkatkan ibadah kita. Jangan setelah Ramadhan kita jauhi ibadah yang sering kita lakukan. Sehingga kita sebagai umat, dapat mencapai derajat taqwa, sebagai tujuan utama ibadah puasa Ramadhan itu”, ujarnya.
Setelah melaksanakan Shalat Idul Fitri di Lapangan Kantin, Wali Kota Bukittinggi gelar open house, yang dihadiri ratusan masyarakat Kota Bukittinggi.[Yun.S]