LUBUK BASUNG, Marapi Post–Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Naker Kabupaten Agam, mencatat 1.046 dari 1.986 orang pencari kerja telah mendapatkan penempatan kerja pada 2020.
Kabid Penempatan dan Pengembangan Kesempatan Kerja DPMPTSP-Naker Agam, Yurnawati, Senin (18/1/2021) menjelaskan, pencari kerja yang sudah ada penempatan itu diketahui berdasarkan informasi yang diterima dari tempat mereka bekerja.
Diakui, tidak semua pencari kerjs, setelah dapat pekerjaan ysng melapir, hanya beberapa pencari kerja saja yang menginformasikan kepada kita kalau mereka telah diterima bekerja, sebutnya Yurnawsti.
Pada umumnya, kata Yurnawati, mereka bekerja di perusahaan baik di Sumbar maupun luar Sumbar. Bahkan ada yang bekerja di instansi pemerintahan dan juga di luar negeri seperti Korea.
Dalam hal ini kita menyurati dan berkoordinasi dengan perusahaan baik di Agam maupun Sumbar, untuk mempermudah pencaker mendapatkan informasi lowongan pekerjaan,” ujarnya.
Untuk itu, ia mengimbau pencaker yang putus sekolah, agar mengikuti pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Sungai Jariang, untuk membekali diri dengan keterampilan dan keahlian, sehingga tidak sulit mencari pekerjaan.
“Pengalaman kita kesulitan mencarikan pencaker lowongan pekerjaan, karena mereka tidak memiliki kemampuan dan keahlian yang bisa diandalkan,” sebutnya.
Pengalaman kita kesulitan mencarikan pencaker lowongan pekerjaan, karena mereka tidak memiliki kemampuan dan keahlian yang bisa diandalkan,” sebutnya.
Dikatakan, dari jumlah AK 1 yang diterbitkan di 2020, berkurang dibanding tahun sebelumnya akibat pandemi Covid-19. Dimana pelayanan dilakukan dua lokasi yaitu, di DPMPTSP -Naker Lubuk Basung dan Belakang Balok.(LUKMAN)