LUBUK BASUNG, Marapi Post-Jalan dari Pasar Balai Selasa-Simpang Gudang Manggopoh ruas jalan kewenangan Provinsi Sumatera Barat di Nagari Kampung Tangah, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam segera akan perlebar.
Jalan tersebut akan diperlebar jadi 25 meter, warga Dusun I Sikabu senang bila jalan didepan rumahnya itu diperlebar jadi 25 meter. Jadi jalan dua jalur mendukung kelancaran arus lalulintas Simpang Gudang-Padang Lua. Dihadiri Camat Lubuk Basung Harmezi.
PPTK Dinas Pekerjaan Umum Sumatera Barat Erizal, usai rapat dengan warga Dusun I Sikabu, Jorong Sikabu, Nagari Kmpung Tangah, di Masjid Sikabu Rabu (25/11/2020) menjelaskan, Pemerintah Daerah Provinsi sudah menyediakan anggaran untuk pembayaran penggantian objek yang terkena dampak pelebaran jalan tersebut. Kalau tidak ada aral melintang tahun anggaran 2021 akan dikerjakan.
Warga yang hadir dalam pertemuan di Masjid Sikabu menyatakan setuju, sebab dalam pelebaran jalan kewenngan Provinsi Sumatera Barat ini tidak ada warga yang dirugikan, semua dibayar Pemda Provinsi Sumatera Barat.
Ada diantara warga yang sudah menerima penggantian tanah dan lainnya dari Pemda Agam sebelumnya yang dinilai kurang wajar, kekurangannya akan dibayarkan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terhadap objek terkena pelebaran jalan itu. “ Pemda Sumbar akan bayarkan kekurangan pembayaran penggantian”, terang Erizal dengan nada tenang.
Ketika warga yang hadir ditanya Wali Nagari Gusri Mulyadi terhadap pelebaran jalan tersebut, serentak warga menjawab setuju. “Apakah kita semua setuju jalan didepan rumah kita dilebarkan!, setuju!!!!!!”, jawab warga serentak, sambil terkekekekeh ketawa. Telihat tidak ada satupun warga yang menolak jalan kewenangan provinsi itu dilebarkan jadi 25 meter.
Pertemuan kali ini baru untuk Dusun I Sikabu, ada dua dusun lagi warga yang diundang pertemuan, membicarakan terhadap pelebaran jalan ini. Berikutnya Gusri Mulyadi, akan gelar pertemuan lagi untuk 2 dusun tersebut, Gusri Mulyadi yakin warga setuju, sebab tidak ada yang dirugikan dalam pelebaran tesebut, malah untung, terang Gusri Mulyadi.(LUKMAN)