PALUPUH, Marapi Post-Memang patut Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuah, mewakili Kabupaten Agam dalam penilaian Kompetensi dan Transparansi Pengelolaan Dana Desa 2020, tingkat Provinsi Sumatera Barat, nagari tersebut maju pesat.
Tim penilai tingkat Provinsi Sumatera Barat Senin (23/11), sudah turun ke Nagari Pasia Laweh melihat dari terhadap apa yang telah dibangun Pemerintahan Nagari Pasia Laweh. Tim penilai dari Sumbar juga mendengarkan ekspose Bupati Agam pembina terbaik dalam pengelolaan dana desa 2020.

Kepala DPMN Agam, Teddy Marta menjelaskan, Nagari Pasia Laweh telah menang di tingkat Kabupaten Agam dalam penilaian. Nagari Pasia Laweh betul-betul transparan terhadap mengelola dana desa yang cukup besar.
Setiap kegiatan yang dilakukan, nagari selalu mengekspose kegiatan di media sosial nagari, media online dan juga dipajang di kantor nagari.
Dengan begitu, katanya, masyarakat jadi tahu apa yang sudah dilakukan pemerintah nagari dan kemana saja dana desa itu direalisasikan.
Dalam melaksanakan kegiatan, pemerintah nagari melibatkan seluruh elemen masyarakat, karena ini bentuk komitmen nagari dalam pelaksanaan pembangunan.
Pememerintah Nagari Pasia Laweh melibatkan semua unsur dalam penanganan Covid-19, khususnya adalah ninik mamak.
Ninik mamak adalah orang yang jadi panutan anak kemenakan, sehingga dapat memberikan pemahaman agar waspada dari penularan Covid-19.
Upaya penanganan Covid-19, Pemerintah Nagari Pasia Laweh juga menyediakan rumah isolasi mandiri berbasis kaum. Setiap kaum menyediakan satu unit rumah untuk tempat isolasi anak kemenakan yang pulang dari rantau
Ketua KAN Pasia Laweh, Erimiadi Dt Parpatiah Nan Sabatang menjelaskan, selain menyediakan rumah isolasi berbasis kaum, pemerintah nagari juga melibatkan ninik mamak dalam penentuan penerima BLT.
Analisis penerima bantuan juga dimusyawarahkan dengan ninik mamak, karena mereka lah yang tahu kondisi anak kemenakannya.
Jelas Erimiadi, apapun bentuk kegiatan di Nagari Pasia Laweh, pemerintah nagari selalu melibatkan ninik mamak selain unsur lainnya.(LUKMAN)