MENTAWAI, Marapi Post-Mentawai, Sumatera Barat, naik status jadi Zona Orange, setelah ditemukan cluster baru dari cluster Guru.Dua guru terkonfirmasi Covid-19 di Sikakap. Dua guru itu, inisial R (56), Guru SD Negeri 26 Filial Taikako, Desa Taikako, Kecamatan Sikakap.
Riwayat perjalanannya, Sebelumnya dua minggu yang lalu, R bepergian ke Tuapejat, sekembali dari Tuapejat, R merasa pilek, pusing. Tidak menrasa nyaman, R dianjurkan berobat ke Puskesmas Sikakap. Peristiwanya Selasa (8/9/2020).
R guru yang jujur, merasa dirinya terkomfirmasi Covid-19, R langsung mengikuti protokol kesehatan, Rabu (9/9/2020) menjalankan test swab di Puskesmas Sikakap. Dari hasil pemeriksaan yang dinyatakan dengan surat Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi FK-Unand Nomo : 742/09/PDRPI-FK/2020, tanggal 14 September 2020), sampel swab atas nama R, hasilnya dinyatakan positif Covid-19.
Terhitung Senin (14/9/2020), R langsung diisolasi di Puskesmas Sikakap, hasil tracing dan penelusuran, terhadap R 12098.1, didapat orang-orang yang termasuk dalam kategori kontak erat dengan seorang guru, yakni guru SD Negeri 15 HVA Sikakp.
Ia adalah guru perempuan dengan inisial B (37), warga Sibaibai, Desa Sikakap. Guru tersebut sedang melakukan proses belajar (PBM) door to door ke rumah masing-masing murid,ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Mentawai Lahmudin Siregar.
“Kepala Dinas Kesehatan Lahmudin Siregar mengatakan, kasus Covid-19 di Mentawai saat data ini diperoleh Selasa malam (15/9/2020) berjumlah 29 Orang, 8 orang diantaranya sudah sembuh, sedangkan 21 orang lagi masi di karantina”, jelas Lahmudin Siregar.
Kemudian, pasien 12057.1. Seorang Laki-Laki (50) warga Sp 3, Desa Bukit Pamewah, TNI-AD, Rabu, 26 Agustus 2020, yang bersangkutan berangkat dari Tuapejat Menuju Padang dengan menumpang Kapal Mentawai Fast. Dari Sabtu, 29 Agustus 2020 sampai Sabtu, 5 September 2020, yang bersangkutan berangkat ke Bandung, karena ada sesuatu urusan yang harus diselesaikannya.
Minggu (6/9/2020), ia balik ke Padang, sesampai di bandara, diperiksa test swab tenggorokan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), tapi hingga saat ini belum diketahui hasilnya, mudah-mudahan negatif, katanya.
Berharap, menilik perkembangan penularan Covid-19 saat ini, khususnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai, diharapkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan, selalu menggunakan masker dengan benar, jaga jarak, cuci tangan dengan sabun, dan hindari kerumunan keramayan, ucap Lahmudin Siregar.(Permai Sapalakkai)