LUBUK BASUNG, Marapi Post-Hujan lebat, dua hari berturut di Minggu dan Senin (30 dan 31/8/2020) di kawasan Kabupaten Agam, Sumatera Barat menimbulkan berbagai bencana dan menimbulkan kerugian.
Sebanyak 20 unit komputer SMA Muhammadiyah Lubuk Basung, depan SPBU Kubang direndam banjir. Belum lagi, kerusakan lain, diantaranya pintu sekolah, meja belajar mengalami kerusakan.
Kepala SMA Muhammadiyah Evinofita, S. Pd, didampingi Vitri Gemini, S. Pd, Selasa (1/9/2020) menuturkan, selama ia tahu, belum pernah kejadian seperti ini, dikawasan Kubang tersebut. Jangankan banjir hingga setinggi satu meter dalam ruangan lokal, melampui halaman sekolah tidak, tapi kali ini betul-betul diluar dugaan.
Selain kerusakan pintu sekolah, dan terendamnya komputer dan beberapa peralatan sekolah, lumpur dan benda lain masuk kedalam lokal, terutama ruangan labor sekolah tersebut. Ketua Komite SMA Muhammadiyah Lubuk Basung Fauzer geleng-geleng ketika meninjau keadaan sekolah.
Dijelaskan Evinofita, ketika mau membuka pintu ruang laboratorium, pintu ruang labor sulit dibuka, karena diganjal beberapa material, butiran buah sawit, dan benda lain, selain kursi dan bangku (Meja) menumpuk didepan pintu dihanyutkan banjir.
Belum dapat ditaksi berapa kerugian sekolah, sebab, khusus terhadap komputer, pihak sekolah masih berusaha mengeringkan komputer, CPU dan layar monitor dijemur. Yang jelas pintu masuk ruang labor dibuka paksa, guna menyelamatkan barang-barang berharga diruangan itu, jelas Evinofita.(LUKMAN)