LUBUK BASUNG, marapipost.com-Salut dengan Estafe Manajer PT. Inang Sari, Kresno, ketika dijumpai Rabu (30/4/2025), di Padang Mardani, Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, berbicara panjang lebar dalam mengarungi kehidupan didunia ini.
Tidak perlu ada kegelisahaan, teruslah berusaha mencari rezeki yang halal, sebab kesemua itu sudah ada yang mengatur, yakni Allah SWT. Kaya, miskin, maut dan rezeki, itu telah ditentukan yang maha kuasa yakni Allah SWT. “Itu berlaku, semenjak kita lahir ke dunia”, terang Kresno.
Kresno menginatkan, jangan cemas bila kita ditakdirkan kekurang harta atau miskin, bias saja kita tengah diuji, jangan cemas berkekurangan bila memberi kepada orang yang tengah membutuhkan, karena itu juga ujian buat kita, tetapi kita tetap terus berupaya untuk mencari harta yang halal, menikmati rezeki yang halal, nikmat dirasakan, jelas Kresno.
Jika kita sering menolong orang yang dalam kesempitan, atau orang yang butuh pertolongan, dan pantas untuk diberi pertongan, jangan segan segan menolong, tolonglah, sebab menolong orang yang betul betul butuh pertolongan, bila kita tolong, pintu rezeki akan terbuka lebar. “Saya sangat yakin, dan percaya pada Allah SWT hal itu terjadi, sebab Allah SWT itu maha pengasih, penyayang, mendengar dan maha member, sebagaimana diterangkan dalam Al Qur’an.
Kresni mengingatkan, jangan sekali kali berbuat tidak baik kepada orang lain. “Jangankan berbuat kejahatan, berniat saja jangan untuk berbuat zalim jangan, karena hal itu dilarang oleh agama kita (Islam)”, jelas Kresno, sesekali juga mengurai salah satu hadis. “Selagi kita mampu dan ada rezeki agak lebih, bantulah orang lain”, ungkap Menejer PT. Inang Sari, Kresno.
Dituturkan Kresno, PT.Inang Sari bergerak bidang budi daya kakao (Coklat), sebagian lahan mulai beralih untuk budi daya sawit dengan dibantu 60 tenaga kerja karyawan. Dari luas 440 hektar, baru 150 hektar sawit yang sudah berproduksi.
Dari 150 hektar lahan yang sudah ditanam tersebut, papar menejer Kresno, belum merata berbuah yang menghasilkan. Tapi, walau demikian, pihak perusahaan tetap komitmen untuk mensejahterakan karyawan, dan peduli membantu masyarakat sekitarnya.
“Walaupun penhasilan komoditi coklat dan sawit belum melebihi untuk mendukung perusahaan, tapi tetap memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Harapan kedepan untuk lebih besar lagi memperoleh penghasilan. Walau penghasilan belum memadai, tetapi kita tetap bersyukur, hingga saat ini PT.Inang Sari berjalan aman dan lancar”, jelas Kresno, dari raut wajahnya terlihat jelas insane yang sangat taat beribadah.
Kresno menjelaskan, sudah 7 tahun ia mengabdi di PT. Inang Sari, semula ketika ia kurang baik manajemennya, kini berangsur baik, dan sudah nampak meraih mengun bagi perusahaan, hak hak karyawan terpenuhi.
Selama bertugas di perusahaan ini, Kresno mengaku sudah sering dapat ujian, didatangi orang orang yang tak bertanggung jawab. Manis dan pahitnya, sudah ia jalani. Berkat pertolongan Allah SWT, dan sangat percaya penuh atas pertolongan Allah SWT, ujian tersebut dapat diselesaikan dengan baik.
Yang kehadiran perusahaan ini disekitar masyarakat, terang Kresno berdampak sangat besar bagi peningkatan kesejahteraan dan putaran ekonomi masyarakat. Tidak kalah pentingnya, masyarakat sekitar dapat bekerja sebagai karyawan pada perusahaan ini. PT. Inang Sari termasuk perusahaan menampung tenaga kerja, mengurangi angka