LUBUK BASUNG, Marapi Post-Pjs Bupati Agam, Benni Warlis didampingi Kepala Badan Kesbang Pol, Yunilson, Kamis (1/10/2020) saksikan upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila (Hapsak) dalam bentuk virtual, di ruang rapat bupati di Lubuk Basung.
Biasanya, tiap tahun, baik pusat maupun daerah, upacara peringatan hari kesaktian Pancasila itu di lapangan, tapi tahun ini, karena wabah Cobid-19, pelaksanaan upacara hanya terpusat disatu tempat di Monumen Pancasila Sakti, diikuti seluruh daerah secara virtual.
Ditegaskan pemerintah, kata Benni Warlis, ditengah maraknya Covid-19 ini, sesuai surat edaran pemerintah pusat, bagi daerah yang statusnya zona orange dan merah melaksanakan upacara secara virtual, termasuk Kbupaten Agam.
Kabupaten Agam salah satu daerah di Sumbar yang berstatus zona orange, karena itu pelaksanaan upacara hanya dapat diikuti dalam bentuk virtual, namun diharapkan tidak mengurangi makna dari Hari Kesaktian Pancasila ini”, tutur Benni Warlis.
Sebagai rangkaian memperingati Hari Kesaktian Pancasila ini, Pemerintah Kabupaten Agam telah mengibarkan bendera merah putih setengah tiang dan dan Kamis, 1 Oktober, bendera dikibarkan satu tiang penuh, untuk menghargai korbannya para pahlawan.
Begitu besar pengorbanan para pahlawan revolusi itu. Hal itu dapat menjadi contoh bagi generasi muda, dalam mempertahankan nilai Pancasila sebagai dasar negara. Momentum ini, kata Benni Warlis, bernilai tinggi, sebab bertepatan dengan pelaksanaan Pilkada 2020.
Berbagai daerah di Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi itu, salah satunya adalah Kabupaten Agam. Didasari Hari Kesaktian Pancasila itu, diyakini partisipasi masyarakat membangun daerah semakin tinggi, tumbuh dengan kecintaannya terhadap bangsa.
“Melalui peringatan Hari Kesaktian Pancasila, kita tergugah mengingat begitu besarnya pengorbanan para pahlawan revolusi, tujuh jendreral korban. Kepahlawanan tujuh jenderal itu kita anugerahi dalam bentuk partisipasi besar pada pilkada 2020 ini”, sebut Benni Warlis.(LUKMAN)