LUBUK BASUNG, marapipost.com-Bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Budokandung Agam melaksanakan lomba baju kurung. Acara yang diselenggarakan Rabu (6/9/2023) di GOR Ranga Agam di Padang Baru Lubuk Basung dibuka bupati secara resmi diwakili Sekretaris Daerah Drs Edi Busti M Si.
Lomba ini diikutu 16 kecamatan, sebanyak kecamatan yang ada di Kabupaten Agam. Lomba ini hanya dilaksanakan satu hari selesai, diselesaikan acara hingga malam. Dalam sambutan, Sekda Agam berharap lomba ini dapat dijadikan sebagai contoh dalam prilaku sehari-hari sebagai orang Minang (Minangkabau) memiliki kekhasan yang khusus, namun tentu juga disesuaikan pula dengan perkembangan dan kemajuan di zaman kini.
Masa dahulu (Masa saisuak) bundo duduk dilantai diruangan rumah bersimpuh, kepala didtutup dengan selendang (Cikuluak), tapi bundo kini duduk diatas kurisi, kepala ditutup denfan jilbab. Artinya budo minangkabau bila keluar rumah jang kepala tidak ditutup dengan jilbab. Soal baju kurung, bila kita lihat sekarang, baju kurung sudah jadi pakaian sehari-hari, terutama apabila ada menghadiri acara pesta, atau acara adat, bundo-bundo dipastikan berbaju kurung, kata Sekda.
Acara pembukaan berlangsung sukses dihadiri Kepala Dinas Pendidijan dan Kebudayaan Kabupaten Agam, Isra, Kepala Dinas Komonfo Agam diwakili Anto, dan undangan lainnya. Sejalan dengan kegiatan ini, juga digelar lomba masak.[SB]
