PASAMAN, marapipost.com-Kepala daerah yang cerdas, dan berpihak kepada rakyat, selalu pikirkan rakyatnya, seperti Bupati Pasaman, Sumatera Barat, H. Benny Utama, belum lagi bilan ramadhan tiba, ia sudah memikirkan kesulitan rakyat, sebab, kebiasaannya, setiap bulan ramadhan datang, harga bahan pokok selalu naik.
Antisipasi lonjakan harga Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Pasaman, dipimpin langsung Bupati H. Benny Utama, Kamis (16/2/2023) membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ketahanan Pangan. Acara ini digelar di Kantor Bupati Pasaman di Lubuk Sikaping.
Bupati menyebut, bulan puasa adalah bulan yang mulia dan adalah bulan yang sangat ditunggu umat kaum muslimin kedatangannya, yang datang hanya sekali dalam satu tahun, kata Benny Utama. Karena itu lah Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman membentuk Satuan Tugas Ketahanan Pangan.
Bupati Pasaman melibatkan forkopinda dalam pembentukan tim ini; Kapolres Pasaman AKBP Yudo Huntoro, SIK, MIK, Dandim 0305 Pasaman, Letkol Inf. Putra Negara. Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman, Mara Ondak, Asisten II Yasri Uripsyah , Kepala BPS Pasaman, Perwakilan Bulog Pasaman, Kepala OPD terkait, Kabag Perekonomian dan SDA M.Yasrin Syahputra.
Jelas Bupati Pasaman, H. Benny Utama menjelaskan, sebagai upaya mengendalikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan, sangat diperlukan pemantauan petugas langsung dilapangan, termasuk pasar-pasar dan tempat lainya, kata bupati.
Selain itu Satgas pangan diminta melaksanakan memonitoring secara berkala, terutama terhadap ketersediaan bahan pangan, guna untuk memastikan atas kelancaran distribusi dan fluktuasi harga bahan pangan, tegas Benny Utama,
Disamping itu, bupati memerintahkan Satgas Pangan dapat memastikan, bahwa tidak ada permainan dagang ditengah tingginya kebutuhan masyarakat terhadap bahan pangan pokok, atau adanya pihak-pihak yang memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan itu, dan pastikan juga tidak ada spekulan dan penimbunan komoditas yang terdampak infalasi.
Tentunya hal itu akan dapat mendorong pengembangan lembaga distribusi pangan, guna dapat menyerap hasil produksi bahan pangan lokal sebagai upaya mendukung stabilitas pasokan dan harga pangan berbasis sumber daya lokal, jelas Benny Utama.
Sekretaris Daerah Mara Ondak juga menjelaskan, bahwa, rapat satgas tersebut merupakan tindak lanjut surat Gubernur Sumatera Barat, perihal antisipasi kelangkaan pangan dalam menghadapi bulan Suci Ramdhan dan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023 Masehi.
Untuk Kabupaten Pasaman, mempersiapan datangnya Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah di Kabupaten Pasaman, rapat ini digelar buat paertama kali, berikutnya akan dilaksanakan oleh Satgas Ketahanan Pangan Kabupaten Pasamaman.[lk]
