BATUSANGKAR, marapipost.com-Untuk mengelola sampah di masing-masing nagari, Pemerintahan Nagari (Pemnag) bisa bersinergi dengan Pemerintah Kecamatan dan Pemerintahan Daerah (Pemda) Kabupaten Tanah Datar. Bupati Eka Putra, Jumat (14/3/2025) dalam kegiatan buka puasa bersama Wali Nagari dan perwakilan Sanlitmas se Tanah Datar, di Gedung Indo Jolito, Batusangkar.
Bupati berharap dukungan seluruh pihak untuk mewujudkan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) yang jumlahnya akan disesuaikan dengan kebutuhan, dalam pengelolaan TPST dengan melibatkan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) terdiri dari pengurus, tenaga operator dan pioneer nagari untuk bertugas mengumpulkan dan mengangkut sampah dari rumah ke TPST.
Ditambahkan, Pemda Tanah Datar serius dalam menangani masalah sampah, hal tersebut telah tertuang dalam dokumen Perencanaan Jangka Panjang Daerah (RPJMD). Dan, sampah akan diolah menjadi produk bernilai ekonomi seraya menyebutkan pengelolaan sampah nantinya, tim akan disebut tim akselerasi penuntasan pengelolaan sampah di Tanah Datar, mulai dari tingkat Nagari hingga ke tingkat Kabupaten.
Seterusnya, Kasat Pol PP dan Damkar menyampaikan, Satlinmas Tanah Datar sebanyak 1.185 personil tersebar 75 nagari, Satlinmas awalnya bernama Hansip namun tugas dan fungsi tetap untuk mengamankan ketertiban masyarakat.
Berkat kerjasama dan support walinagari, keberadaan Satlinmas selalu siap untuk mengamankan masyarakat terutama dalam pelaksanaan pesta demokrasi seperti pemilu (Pilpres, Pileg, DPD, Pilkada) berjalan aman dan lancar.
Terakhir atas kinerja dan dedikasi di tengah-tengah masyarakat, pemerintah daerah memberikan piagam penghargaan kepada seluruh Satlinmas diserahkan Bupati Eka Putra didampinggi Wakil Bupati Tanah Datar Ahmad Fadly.[emer]