PADANG, marapipost.com-Kampung Guo yang terletak diujung Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, boleh dibilang merupakan yang paling beruntung dibanding dengan wilayah lainnya di kota Padang. Pasalnya dari 104 kelurahan yang ada, maka wilayah inilah satu-satunya yang dijadikan sebagai “Kampung Zakat” oleh Kementerian Agama kota Padang.
Penetapan Kampung Guo sebagai Kampung Zakat telah melalui penelitian dan kajian yang komprehensif ujar Kepala Kemenag, Edi Oktafiandi disela-sela sambutannya pada acara “Peresmian Operasional Kampung Zakat Guo” tersebut pada Kamis, (14/11/2024) di Masjid Taqwa Guo. Bahkan sejak tahun 2023 Kemenag beserta jajarannya, baik Kasi Zakat, Kepala KUA Kuranji dan para penyuluh Agama Islam telah memberikan perhatian khusus terhadap Guo ini.
Perhatian dimaksud memberikan bimbingan keagamaan dan arahan tentang bagaimana persiapan daerah ini sebagai pilot projects kampung zakat. Para warga sangat bangga karena daerah mereka dijadikan sebagai Kampung Zakat. Kampung Guo memang mempunyai potensi ekonomi yang besar untuk dikembangkan, karena disini banyak terdapat keltan (Kelompok-Kelompok Tani).
Kelompok- kelompok tersebut ada bidang pertanian dan perikanan, ungkap Ketua Keltan, Mikrizal yang biasa dipanggil Miki ini. Dia berharap agar dengan dijadikannya Guo ini sebagai Kampung Zakat mereka dapat pembinaan yang baik dan bantuan dana segar untuk perkembangan budidaya ikan tawar mereka.
Miki juga menyampaikan bahwa disini ada sekitar 50 an kolam ikan yang butuh bantuan dana untuk memperbaiki pisik kolam maupun pembelian bibit dan pakan ikan. Bahkan mereka telah punya mesin pembuat pelet untuk pakan ikan, yang merupakan bantuan dari Dinas Kelautan dan perikanan beberapa waktu lalu, ujar Miki.
Ketua Pengurus Kampung Zakat Guo, Hamdani menyampaikan, bahwa penetapan Kampung Guo sebagai lokasi Kampung Zakat berdasarkan SK. Dirjen Bimas Islam No 282 tahun 2023 tanggal 1 Maret 2023, SK.Ka Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat Nomor: 206 tahun 2024.
Adapun tujuan kampung zakat ini menurut Hamdani yang juga Kepala KUA Kuranji itu adalah, untuk membuat program strategis pemenuhan kebutuhan dasar Mustahik (penerima manfaat) zakat, pembinaan masyarakat di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial dan dakwah untuk membentuk karakter masyarakat yang mandiridan kreatif, memberdayakan dana ZIS (zakat indak dan sedekah) untuk Mustahik dengan memberikan kemudahan melalui program pendidikan dan lainnya.
Kegiatan yang sudah dilakukan sejak tahun 2023 yaitu mengidentifikasi wilayah dan sasaran kampung zakat, mengumpulkan data dan informasi wilayah kampung zakat sosialisasi program, membangun kerjasama dengan stakeholder mitra seperti Baznas Padang, UPZ-UPZ/Unit Pengumpul Zakat, memberikan bantuan paket sembako, paket lebaran dan paket sekolah pada sebagian masyarakat, bantuan pemberdayaan ekonomi melalui kelompok perikanan dan pertanian, ujar Hamdani.
Ketua Basnas kota Padang, Yuspardi mengajak semua pihak untuk dapat bekerjasama dalam menyukseskan Program Kampung Zakat ini, agar masyarakat dapat merasakan buah manis dari program tersebut.
Acara Peresmian Operasional Kampung Zakat Guo ini dibuka oleh Yufrizal dari Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat. Tampak Hadir Zul Ashfi dari Pemko Padang, Kasi Kesos Kantor Camat Kuranji, Kesos Kantor Lurah Kuranji, para Kepala KUA, penyuluh Agama Islam, para guru MTSN Kuranji ,tokoh- tokoh dan masyarakat Kampung Guo. Diakhir acara diserahkan bibit ikan nila dan pakan ikan oleh Kakan Kemenag kota Padang, Edi Oktafiandi kepada masyarakat yang diterima secara simbolis oleh Mikrizal.[ha]
