KABUPATEN AGAM, marapipost.com-Hujan lebat mendera Kabupaten Agam, Sumatera Barat, juga meluluh lantakan fasilitas jalan dan jembatan. Di Kampung Anak Aia Duku, Jorong Bukik Malintang, Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjung Mutiara. Jalan putus dihantam banjir dipangkal jembatan yang dibangun Pemerintahan Nagari, saat ini banjir sudah menyusut, 5 unit rumah ketika banjir menlanda, sudah susut, tinggal lagi pembersihan rumah.
Camat Tanjung Mutiara Aido Aipa Pratam Datuak Tumangguang, dihubungi marapipost.com Sabtu (1/6/2024), menjelaskan, Jumat sore (31/5/2024), derasnya hujan turun disore itu, menimbulkan banjir, karena saluran yang kecil tidak mampu lagi menampung air hujan yang turun laur biasa lebatnya. Tidak itu saja, Sungai Batang Tiku meluap, karena tidak mampu lagi menampung kiriman banjir dari hulu.
Hujan mulai mengguyur wilayah Kecamatan Tanjung Mutiara sekitar pukul 16.00 wib, pukul 18.00 wib aliran Sungai Batang Tiku mulai meluap, sampai pukul 20.00 WIB banjir mulai menggenangi rumah warga di Dusun Mudiak Aie, Padang Panji, Koto Hilalang, Lapau Ambcang, dan Sungai Sirah, Jorong Durian Kapeh.
Informasi dari berbagai sumber menyebutkan, ada 200 KK dengan 500 jiwa terdampak, besarnya kerugian belum dapat dipastikan, cuman sekitar 30 ha lahan pertanian, 5 unit rumah rusak pada bagian belakang, tebing sungai terban disepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Batang Tiku. Dilaporkan tidak ada korban jiwa.[Poni]
