ENAM LINGKUNG, marapipost-Dalam rangka meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Padang Pariaman, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur bersama Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy Kamis (23/2/2023) beserta jajarannya menyambut kedatangan Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI Harvick Nurul Qolbi di Nagari Pakandangan, Kecamatan Enam Lingkung.
Wamentan Harvick dalam sambutannya menjelaskan,begitu luas wilayah dan lahan yang subur, di Kabupaten Padang Pariaman, apabila lahan tersebut dapat dimaksimalkan untuk meningkat produksi pertanian, alangkah baiknya. Disamping juga turut melakukan terobosan bidang pertanian tersebut, yang berujung mendapat hasil maksimal setiap kali panen.
“Hasil panen yang baik, dan berkualitas, tentunya akan meningkatkan pendapatan petani, karena, selain produksi meningkat harga jual per kilogramnya juga meningkat, dan akan berdampak meningkatnya perekonomian masyarakat”, sebut wamentan.
Ia juga berharap para petani dapat meningkatkan pengetahuannya di bidang pertanian terkait bibit dan pupuk. Dengan luas lahan yang tersedia, petani dapat berkreasi menyesuaikan tanaman dengan kebutuhan pasar.
Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy, pada kesempatan itu menjelaskan, Provinsi Sumatera Barat adalah wilayah agrikultur dengan mata pencarian penduduk utamanya adalah bertani dan berkebun. Karena itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menganggarkan 10 persen APBD Sumatera Barat ditempatkan di dinas-dinas terkait untuk mendukung sektor pertanian.
“Sumatera Barat adalah wilayah pertanian yang tidak cocok dijadikan wilayah industri. Karena itu kiranya dapat jadi perhatian Wamentan untuk menetapkan kebijakanguna meningkatkan hasil pertanian di Sumatera Barat”, harap wagub.
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur juga menyebut, areal sawah yang begit luas ini mencapai 18.289 Ha. Bupati Padang Pariaman menyebut, Kabupaten Padang Pariaman memiliki potensi yang amat besar di bidang pertanian. Selain produksi tanaman padi, bumi Padang Pariaman juga memiliki potensi yang cukup baik pada tanaman jagung.
Sebagai bentuk keseriusan dalam rangka meningkatkan produksi pertanian, Pemerintah Daerah telah melahirkan Perda Lahan Pertanian dan Pangan Berkelanjutan (LP2B). Hal ini ditujukan untuk melindungi lahan sawah masyarakat di Kabupaten Padang Pariaman, ungkap bupati.
Adanya kebijakan penyediaan benih unggul bermutu, pupuk organik, perbaikan jaringan irigasi, dan juga penyediaan alat mesin pertanian (Alsintan), Suhatri Bur berharap dapat meningkatkan hasil produksi pertanian dan para petani makin melek terhadap ilmu pertanian. “Kita berharap kehadiran Bapak Wamentan dapat membawa berkah bagi Kabupaten Padang Pariaman khususnya di bidang pertanian”, papar Bupati Suhatri Bur.
Wamentan Harvick tidak hanya sekedar berkunjung, tetapi juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada kelompok tani, benih unggul, rehabilitasi jaringan irigasi tersier, padi biofortikkasi untuk luas 500 Ha, menyerahkan 5 unit corn seller, satu unit TR2, dua unit vultivator, dan 2 unit pompa air.
Selain itu, Wamentan RI juga menyerahkan benih unggul bermutu kepada Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman jenis padi putiah papanai, cabe kuhay, durian kunik tandikek, jambu biji merah, karambia (Kelapa) Padang Pariaman, dan pinang wangi.[*/lk]