MATUR, marapipost.com-Warga masyarakat Jorong Taruyan Nagari Tigo Balai kecamatan Matur Agam, saat ini tidak bisa keluar masuk dengan kendaraan roda empat, terkait adanya bencana longsor menimbun badan jalan Andaleh menuju Taruyan, sejak Selasa (28/3/2023) yang lalu belum teratasi dengan sempurna.
Titik longsor jalan Taruyan menimbun badan jalan sepanjang 20 meter dengan tinggi material hampir 2 meter di bagian tengahnya. Pada malam itu diupayakan warga untuk bisa lewat kendaraan roda dua. Pada esok harinya Rabu (29/3/2023) pagi dibersihkan secara manual, juga agar bisa lewat kendaraan roda dua lebih leluasa. Namun pada saat pembersihan dengan alat berat, ternyata loader terperosok dan tidak bisa bergerak lagi.
Wali Jorong Taruyan, Atfiadri, saat dimintai keterangan melalui telepon selulernya, Jum’at (31/3/2023) menyebutkan jalur Andaleh menuju Jorong Taruyan masih belum bisa dilewati oleh kendaraan roda empat.
Disebutkan walijorong Taruyan, untuk pembersihan selanjutnya diupayakan dengan segera dilakukan pembersihan jalur ke Taruyan, katanya.
Ditambahkan Walinagari Tigo Balai Jumed Efendi, untuk saat ini jalur ke Taruyan belum bisa dilewati, karena kemaren ado kendala Masin Loader tapuruak, rencana besok Sabtu baru dilanjutkan pengerjaan.
Mengingat hari Jumat waktu pendek, maka pengerjaan evakuasi material longsor belum dikerjakan dan Sabtu (1/4/2023) dikerjakannya. Demikian ditambahkan Walinagari Tigo Balai.[Yun.S]
