BUKITTINGGI, marapipost.com-Wako Bukittinggi Erman Safar bersama PT. Pos Indonesia, Senin (13/3/2023) di Kantor Pos Bukittinggi, menyerahkan bantuan sosial sembako dan PKH tahap I tahun 2023 secara simbolis kepada penerima manfaaat.
Menurut Walikota Bukittinggi, Erman Safar, Pemerintah Kota Bukittinggi akan terus memberikan perhatian pada masyarakat yang membutuhkan. Banyak program yang diluncurkan untuk membantu masyarakat ekonomi lemah, katanya.
Pemerintah Kota Bukittinggi telah mengusulkan jauh lebih banyak dari jumlah penerima saat ini, namun, pemerintah pusat yang menentukan siapa yang berhak menerima. Bantuan ini akan disalurkan kepada 2.721 KK di Kota Bukittinggi.
Besar bantuan bervariasi mulai dari jumlah Rp225.000 hingga Rp3.900.000, jelas Wali Kota Erman Safar. Wali Kota menjelaskan, Pemerintah Kota Bukittinggi juga berupaya antisipasi kenaikan harga sembako jelang Ramadhan 1444 Hijriyah. Operasi pasar akan dilakukan dengan tujuan untuk menjaga kestabilan harga.
Tahun 2023 ini, Pemko juga akan mengadakan program satu rumah satu sarjana, untuk bisa menyelamatkan ekonomi warga. Selain itu, masih ada Tabungan Utsman dan bantuan sosial lainnya. “Kami akan terus perhatikan dan pikirkan”, jelas Wali Kota.
Kepala Dinas Sosial Bukittinggi, Syanji Faredi, menjelaskan, Pemerintah Kota Bukittinggi tahun 2023 ini kembali menyalurkan bantuan dari Kementrian Sosial untuk tahap pertama periode Januari, Februari, Maret. Bantuan sosial yang diberikan kali ini, merupakan program sembako dan PKH tahap I tahun 2023. Jumlah bantuan diberikan sesuai dengan komponen yang ada,” jelas Syanji.
Dari 2721 penerima itu, sebanyak 1488 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima bantuan program sembako. 1233 KPM menerima bantuan semanko dan juga PKH. 1298 KPM dari 2721 penerima manfaat itu, berasal dari Kecamatan MKS, 919 KPM dari Kecamatan Guguak Panjang dan 504 dari Kecamatan ABTB,rincinya.[lk]