PADANG, Marapi Post-Imam Saidi (68 tahun), warga Komplek Permata Pampangan, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat, jadi korban penipuan jasa pinjaman online. Awal kejadian, korban sangat tertarik dengan tampilnya postingan di Facebook, Senin 8 Agustus 2022, ada penjelasan pinjaman tanpa riba mulai dari pinjaman 50 juta hingga 5 miliar rupiah, dan pengembaliannya sekali setahun setiap bulan Ramadhan selama 10 tahun.
Selain menampilkan jasa pinjaman tanpa agunan atau jaminan itu, juga ditampilkan persyaratan yang cukup mudah dipenuhi peminjam dan dikirimkan via Warshap (WA) atas nama Sgus Hidayat, diantaranya foto asli KTP, foto asli KK, foto Izin Usaha atau foto rumah dan foto asli rekening peminjam.
Menurut korban kepada media ini pada Selasa (8/8/2022), dia sangat tertarik dengan tampilan pinjaman tanpa riba atau pinjaman tanpa bunga itu, beda dengan pinjaman di Bank yang mencekik nasabah dengan bunga gang cukup tinggi itu.
Untuk memberikan rasa kepercayaan kepada peminjam, pengelola yang mengaku sebagai pengelola dari Yayasan berbasis agama berinitial RAH itu langsung menawarkan kepada korban selaku calon peminjam jumlah pinjaman mana yang mau dipesan peminjam dari tabel yang sudah dukirim itu.
Karena cukup tertarik dengan pinjaman tanpa bunga itu, akhirnya korban mohon dipinjamkan sebesar Rp. 200 juta dengan dana adm Rp. 2 juta dengan pengembalian 20 juta setiap tahun selama 10 tahun. Korbanpun langsung mengirimkan persyaratan yang sudah disepakati.
Setelah di ACC besarnya pinjaman berikut jumlah dana adm dan pengembaliannya, akhirnya RAH mengirim Nomor Rekeningnya dan minta dana adm 2 juta tersebut segera dikirim. Melihat gelagat oknum RAH dari mulai korban memesan pinjaman, korbanpun sudah curiga.
Akhirnya korban ingin membuktikan dulu apakah jasa pinjaman online ini benar-benar ada apa tidak, maka korban membatalkan rencana pinjaman 200 juta dan memilih pinjaman menjadi 50 juta dengan dana adm cuma 500 ribu dengan berpikir daripada uang hilang 2 juta.
Kemudian pada Selasa (9/8/2022) sekitar pukul 10.00 wib oknum RAH mengirim pesan warshap agar korban segera mengirimkan dana adm dengan jumlah 500 ribu itu ke rekening Bank BCA nomor………. an RAH, sekaligus juga minta nomor rekening korban untuk transfer dana pinjaman sejumlah 50 juta itu sesuai pernyataan RAH, bahwa pinjaman itu dicairkan dan akan ditransfer satu jam setekah seluruh persyaratan dikirim keoada RAH.
Setelah korban mentransfer dana adm sejumlah 500 ribu tersebut apa yang terjadi..? Tak lama berselang, masuk lagi pesan singkat via Warshap atas nama Wildan Hidayat yang mengaku selaku penanggung jawab bagian pencairan dana pinjaman dari Yayasan Gus Ali Mansyur, dimana Wildan ini minta transfer dana sebesar Rp. 960.000 untuk biaya KTA (Kartu Tanda Anggota).
Berhubung korban sudah mulai curiga, bahwa ini penipuan maka korban tidak bersedia mentransfer dana KTA tersebut dengan alasan tidak punya sebanyak itu. Lagi pula tidak pernah disampaikan oleh oknum RAH saat meminta persyaratan pinjaman tersebut.
Akhirnya oknum WH ini mengatakan tidak bersedia mentransfer dana pinjaman tersebut jika dana KTA belum ditransfer korban. Setelah itu, korban langsung menhubungi oknum RAH untuk konfirmasi apa sebenarnya yang terjadi terkait gagalnya pencairan dana pinjaman sebesar Rp50 juta tersebut. “Saya sudah kena tipu oleh Yayasan sebagai kembaga keuangan pinjaman online”, aku korban kepada media Marapi pist. Com ini pada tempat terpisah.(AJ)
Sama saya.pun demikian lihat di Facebook dgn nama apalah namanya,jgn mudah tertipu oleh casing,yg anehnya di photo profil seorang wanita,namun rekeningnya nama cowok,itu SDH pertanda penipuan,kantornya ga ada,dia ngaku ada,padahal tidak ada yg namanya kantor di sana,saya mencarinya dgn alasan dia ada di luar kota besok baru tiba,saya pikir dia benar amanah,ucapannya meyakinkan kita,setelah mentransfer uang sebesar 125 ribu yg katanya buat pendaftaran,1 jam cair nyatanya ada alasan lagi ada gangguan,org teller banknya minta 445 ribu lagi,di awal dia ga bilang begitu,katanya 2 menit cair,cair ke rekening dia bukan kita,saya tidak menuruti kemauan dia,karena emang saat itu saya ga ada lagi uang,kami butuh uang,kok malah di mintain uang,lama adu chating alesan berkelit yg inilah yg itulah,akhirnya cair ga uang kita hangus di Telen dia,semoga buat orang orang yang mengaku amanah di luar sana mendapatkan hidayah dan semoga pula tidak ada lagi korban yang berjatuhan,kasian mereka berupaya bela belain buat pinjaman dengan modal yg ga seberapa tapi mengharapkan,nyatanya tertipu,bagaimana kalau mereka jadi si korban,semoga penipu di luar sana tertipu pula oleh para penipu.
Karena itu kita semua berhati-hatilah, jangan sampai lengah. Penipu itu akan bergerak terus cari mangsa, dan macam-macam caranya, semoga kita semua terlepas dari tipuan si penipu itu, dan penipu lainnya, amin.
Aamiiin
kemrin sy kena tipu yayasan al falah kata dia alamat yayasan al falah ada d jln ciisaat sukabumi padahal yg asli ada d pekalongan dan jatim setelah dia mau nipu sy yg ke 2xnya gagal mau nglaporin ke polisi y alhamdulillah sy cuma kena 250rb
Zaman sekarang kita harus hati-hati, banyak yang berkedok berbagai kedok.
Alhamdulillah..hampir kena tipu..untung buka2 Web dl..mks ya udah share..
Hati hati dg tawaran pinjaman melalui Fb maupun istagram dari dana sosisl lah intinya jika minta duit duluan itu bnyk bohongnya.
Alhamdulillah, hr ini hampir saja saya kena tipu modus pinjaman online tanpa agunan dan tanpa riba yayasan al falah yg meminta uang administrasi dl sebesar 250 rb. Untung saya buka² web dl, terimakasih yg sudah share…🙏
Hati2 dengan yayasan spt ini sodara sy kena jg yayasan Al hikmah alamat situbondo jatim, biaya nya parah adm 300rb, katanya ada biaya notaris 1jt, biaya pencairan 1jt jjg ada biaya transfr jg 500rb udh makin kacau aja, mALU2IN ISLAM, Dgn kedok panti asuhan lah, pesantren UJUNG2 NYA MODUS JG, amanah lah apa lah sama aja ternyata, berkedok agama, ustad, kyai kelakuannya rampok jg
Jaga keluarga, agar tidak terkena musibah tersebut.
Berpikir jernih krn tdk mungkin ada pinjaman yg cicilan hingga 10th tanpa bunga, logikanya apa keuntungan yayasan? Klo sifatnya membantu knp hrs ada biaya admin, hati2 mulai skrg byk org2 yg memanfaatkan situasi ekonomi sulit spt saat ini dgn kedok pesantren. Pelakunya ngaku sbg ustad ato kyai, jd miris sy sbg org awam, pelaku agama koq tega spt itu seolah2 berkedok malaikat pdhl lbh jahat dr yg kita kira, jgn tertipu cassing
Benar, agar hati-hati dengan situasi sekarang, agar kita tidak jadi korban yang mengalami kerugian.
Sy baca ini dan akhirnya yakin bahwa pinjaman Al Bayti yayasan pondok Pesantren Al Falah penipuan, dan barusan sy sudah transfer 300rb sebagai biaya administrasi tapi ternyata sebelum dana cair sy diminta transfer lagi 1,250 JT sebagai baiya asuransi …lalu sy sampaikan kenapa tidak di jelaskan diawal,, dia bilang iya ini sifatnya sementara ..lalu sy bilang bukannya dana asuransi itu akan terpotong dg dari dana pinjaman kita ..malah dia marah-marah dan mengacak silahkan kalo anda ga mentransfer data anda sudah sy kirim kan kenpusat dan jangan salahkan jika nanti bulan ramadhan ada depcolector ke rumah ibu untuk menagih angsuran…sy bilang gimna sy mau mengansur dananya aja ga cair …eh dianya marah-marah pokonya sy tunggu 24jam …Anehhh sy bilang ya tunggu aja dan hitung2 sy sedekah pagi sudah transfer 300rb untuk anda… Rekening Tujuan Yayasan Al Falah BNI no rekening 8930844410508985…Jaman sekarang modus penipuan dg berbagai cara dilakukan ya
Karena itu disarankan, bila ada sesuatu, apalagi berkaitan dengan uang, pekerjaan, dan sebagainya harus hati-hati, karena begitu banyak penipuan.
Iya betull saudara .. kmrin sy jg … awalx dah ragu sy .. tp sy coba sj .. sy kna biaya awal tf 350rb .. tp yg anehx no rek jg a/alfallah jg .. bukan nama seseorang gt .. persaratan sudah .. dana 350rb sdh sy tf .. ehh di call sy .. dia minta lg 1,5jt … buat dana ke ojk .. nnti uang cair beserta yg 1,5jt di kembalikan .. kn aneh … ya alloh .. ada ada sj penipuan dengan mengatasnamakn instansi agama …
Ini yg lokasinya di mana mas yayasan pondok pesantren al falah sumenep apa bukan ya?
Betul sekali. Aneh juga koperasi hanya tiap tahun bayar. Iseng² saya coba hubungi, tp di awal ada biaya admin 350 rb an Perempuan. Lantas saya minta bukti kwitansi, dia tidak mau kasih dengan alasan ada di pusat. Lalu minta uang asuransi 1.650…
Makin sadar ada yang aneh maka saya pura2 ladeni saja maunya apa. Tp tidak saya transfer lagi.
Kyk susu. Sy kena tipu di toko susu online di instagram. Sama modusnya setelah tf biaya pesanan sebesar 450an rb. Tidak lama minta tf lagi 250 untuk asuransi dan sifatnya sementara. Hati” ya saat bertransaksi
Hati-hati berbelanja dizaman digitalisasi ini.
AWAS…penipuan dg tawaran pinjmn tnp riba dg jl waktu 10 th dg yayasan Al falah di kalsel, pengelolax brnm ustad Fauzi.
Mrk meminta biaya admin 250k dg plafon 5-50jt.
Dan biaya ain diats 50jt.
Kita disuruh mlampirkn copy KTP,ko.
Dan klo dh siap akan dbrikn no rek bendahara yayasan. Klo transfer udh berhasil bukti biaya admin yg via ATM MK difoto bukti transfer.
Nah stlh difoto tnd bukti transfer, ustad Fauzi wa utk ngecek dan bila sdh berhasil, MK ustad Fauzi lgs wa kita bhw nti bendahar yg akan ngurus pencarian dananya. Ats kasus pinjm 50 jt sblm ditransfer danax dri yayasan Al falah tsb kita ditlp dg benghra yayasan yg intix mmnta dana transfer otomatis 1.5jt….
Waduhhh….suara laki” di tlp tsb suarax mirip suara” bandit umumx gt…pokokx jgn tergiur dg iming”. ..TETAP WASPADA YAA!!!
Karena itu disarankan, untuk zaman ini, diharapkan berhati-hati. Sesungguhnya penipuan-penipuan itu sudah ada juga semenjak dulu, tapi modusnya berbeda-beda, sesuai pula dengan kecanggihan teknologi.
Saya juga mengalami hal seperti diatas mengatasnamakan yayasan pondok pesantren Al falah dan saya sdh transfer 500 ribu, yg ke dua kalinya saya coba lagi dgn galbay mandiri sukses di Instagram setelah transfer 300 ribu diminta lagi 1.500.000, tidak saya transfer. dan akhirnya nomor saya di blokir . Hati2 ya kawan menyikapi kejahatan cyber
Pada era serba canggih ini kita haruslah berhati-hati, jangan sembarangaan untuk mengikuti ajakan.
Harus dilaporkan itu, tapi lapor ke pihak mana yach?
Kalau memang terkena yang terkena laporkan kepada pihak kepolisian sesai data yang dimiliki.
Alhamdulillah ga jadi ketipu…terimakasih pencerahannya 🙏
Alhamdulillah.
Dah tahu byk pnipuan model bginian…aparat blas ga brrtindak, shg tipu2 dunia maya makin ga terkendali…
Drpd aparat ngejar2 yg ga pro rejim…..curigai makar para tokoh.
Mending habisi dlu pnipuan model bgnian yg sdh manjamur…
Hati-hati saja lah.
Jaman sekarang banyak penipuan berkedok ini itu, termauk mengatas namakan Pondok Pesantren….
kita berfikir yg sehat aja, mana ada minjemin tanpa anggunan trus bayarnya setahun sekali….jangan jadi orang bodoh dan di bodohin sama penipu-penipu berkedok kan agama/yayasan…..
Betul sekali. Aneh juga koperasi hanya tiap tahun bayar. Iseng² saya coba hubungi, tp di awal ada biaya admin 350 rb an Perempuan. Lantas saya minta bukti kwitansi, dia tidak mau kasih dengan alasan ada di pusat. Lalu minta uang asuransi 1.650…
Makin sadar ada yang aneh maka saya pura2 ladeni saja maunya apa. Tp tidak saya transfer lagi.
Hati-hati saja, semoga dilindungi Allah Swt.
Assalamualaikum war,wab.
YAYASAN Al-HUDA ISLAM ITU INDAH: Disini kami melayani pinjaman online tampa biaya admin/deposit , melainkan nasabah hanya melakukan Pembayaran Wakaf dengan nominal 100rb dengan jumlah pinjaman 10jt – 500jt.
selama 10 tahun tanpa bunga.
pinjaman ini merupakan bantuan kemanusiaan
– Pembayaran wakaf bertujuan Bersedekah di pondok Pesantren alhuda untuk anak2 santri dan keperluan di pondok kmi
– Wakaf Dibayar Sebelum Pencairan Dana Nya
– Jumlah Dana Wakaf 100rb & Bukan bank ribah atau koprasi 100persen YAYASAN AL HUDA Aliran Dana dr SAUDI ARABIAH
Bisa di ikuti nasabah dr luar pulau/luar negeri
– 30 menit dana cair setelah Dana wakaf sdh selesai pak ibu
Jika setuju dengan persyaratan diatas ketik ” Ya Siap ” agar kami berikan formulir pengajuan
ya siap
Saya baru aja di inbox kayak Gini
Kok yayasan yang udah kaya mau minta wakaf untuk anak 2x pesantren..
Terima kasih atas pencerahannya…
Semoga kesemua itu bermanfaat.
Saya juga ketipu hari ini sama Yayasan Al Huda, karena memang lagi urgen bgt, saya mengajukan pinjaman, saya transfer 200 ribu untuk zakat, lalu mereka menginfokan kalo pinjaman saya di acc, tapi harus bayar 1.7 juta untuk asuransi, saya jadi mulai curiga, saya nolak, tapi mereka tetap maksa, ya sudah saya ikhlaskan 200 ribunya, kalo jalan mereka tidak halal, uang itu akan jadi penyakit buat mereka, hanya yg ingin saya tanyakan, bagaimana dengan Foto KTP yg sudah di kirim ke mereka, takutnya digunakan hal2 yg tidak baik sama mereka, apakah yg sudah mengalami kejadian seperti saya, aman2 saja?
Saya juga tertipu hari ini oleh Yayasan Al-Huda 200 ribu sebagai uang zakat, setelah pinjaman saya di acc, saya disuruh transfer lagi 1.7 juta untuk uang asuransi, saya mulai curiga dan saya tolak, yang ingin saya tanyakan, foto KTP yg sudah masuk ke mereka apakah aman? Soalnya saya takut sekali KTP saya digunakan untuk keperluan yg tidak baik oleh mereka
Hati-hati saja dizaman sekarang.
Sama saya jga begitu, mengatasnamakan ustadz fauzi. Alamat yayasan al falah nya yg di tanah bumbu kalsel, anehnya kalau googling alamt yayasan yg btul adalh No. 13 RT 18 tpi klau di iklan justru No.18 RT 37 itu sdh beda. Dan jg Pas dilihat kok bukan ustad fauzi di no rekeningnya dan bukan pula nama yayasan al falah. Namanya yuda klau saya, rekningnya BNI. Tiap jam dia sllu update di WA story tentang bukti yg transfer ke rekening dia sejumlah uang (biaya admint kayanya) bnyak hampir se indonesia saya lihat, tapi update jga pencairan dana nya, ada jga bukti pencairan dana nya dari yayasan al falah. Ada yg cair 50 juta, 150 jt, 300 jta bhkan 400 jta pencairannya yg dibuktikan dri slip setoran/slip penarikan uang ntah dri ATM atau dri BRIlink. Malah barusan tgl 29 februari ini sekitar jam 3 sore ada pencairan 400 juta ke daerah palembang sumsel. Mana yg betul ya, saya coba kontak ke no. Telp yayasan Al Falah (yg ada kode daerah/no kantor bukan no hp/gsm tpi tidak merespon)
Hahahahahah,mba sudah mewakili saya,soalnya no hp yayasan itu saya simpan,jdi saya liat terus update sttusnya,memang sepertinya asli,tapi percayalah itu hanya tipuan mereka
Berita ini sudah banyak yang mengomentari, menurut saya sudah cukup.
Ya, kita jangan mudah terpedaya oleh oknum2 yg mengatasnamakan pondok pesantren
Terimakasih yg sudah share pengalaman karena sy juga ditawari dari tiktok, ternyata Al Huda ada penipuan
Saya juga prnah liat postingan itu di tiktok terus sy chatlah lwat whatsapp sdah dikasih formulir eh tpi di sruh tf dlu uang zakatnya gimana ceritanya sy yg btuh uang tp di sruh tf lg alasan sy saldo gak ckup trus diblas lg bsok aja yaa
Ada 1 lagi tambahan biar jadi warning buat saudara sekalian,Dari * Dana Takaful syariah * yg modusnya sama iming² tanpa riba dan biaya adm..lantas saking penasarannya saya chat dan lihat brosur memang sangat menggiurkn apalagi kala itu saya memang butuh biaya.lalu saya ambil yg 15 juta dengan biaya admin 550 rb.
Setelah saya kirim data², fikir saya biaya adm pasti akan terpotong dari nominal pinjaman.ternyata saya salah harus trasfer dulu biaya adm nya dan next begitu biaya adm dikirimkan katanya nunggu giliran.setelah ada panggilan dari bagian pencarian saya disuruh transfer 1,2 juta lagi mana ada uang sgtu,uang yg buat adm aja hasil pinjam..disini baru nyadarr ketika saya minta kembalikan uang adm yg saya kirim dan uang itu tidak bisa balik lagi ke saya.
Gpp lah sedekah dan saya pun ikhlas.ingat uang hasil menipu itu tidak akan berkah dan akan menjadi malapetaka dihari pembalasan nanti di akhirat kelak.
Saya juga baru saja ketipu awalnya dimintain zakat 100 ribu setelah saya transfer dimintain lagi 750 ribu buat asuransi saya bilang gak ada segitu terus saya minta nego bayar 400 eh setelah saya transfer malah dimintain lagi 2juta 500 buat pencairan dana saya gak mau tranfer dan minta batal malah dimintain uang 750 ribu buat hapus data saya gak mau tranfer malah diancam kalau tidak ditransfer akan ada orang nagih kerumah, setelah saya tanya sama polisi itu penipuan dan disuruh blokir nomernya jika ada orang datang nagih disuruh bilang sama polisinya biar ditangani polisinya
Kmrn sy juga liat di tiktok dakwah lawan riba… Apakah itu bnr? Saya cek kantornya di daerah sunter
Tadinya saya mau ikutan tf ke Sdr. Yudha Ramadhan di Al Falah Kalimantan Selatan.. ga jadi deh yaa.. sayang 250rb.. nyarinya suliitt… Terimakasih informasinya teman2 semuaa 🤗