PASAMAN BARAT, Marapi Post-Dalam rangka meningkatkan partisipasi aktif anak dalam perencanaan pembangunan dan sebagai agen pelapor dan pelopor, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) melalui Forum Anak Daerah Kabupaten Pasaman Barat melaksanakan pelatihan Capacity Building tahun 2021.
Pelatihan tersebut resmi dibuka oleh Bupati Pasaman Barat Hamsuardi didampingi Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto, di Aula kantor DPPKBP3A, Jumat (15/10/2021)
Turut hadir dalam Capacity Building Ketua TP. PKK Ny. Titi Hamsuardi, Wakil Ketua TP. PKK Ny. Fitri Risnawanto, Kepala Dinas DPPKBP3A dr Anna Rahmadia, Ketua Gugus Tugas KLA Pasbar, Anak-anak calon Pengurus Forum Anak Tingkat Kabupaten Pasaman Barat Periode 2021-2022 dan stakeholder terkait lainnya.
Bupati Hamsuardi dalam sambutannya, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan tersebut. Anak-anak yang hadir mendapatkan kehormatan memusyawarahkan bagaimana meningkatkan pemahaman terhadap perkembangan anak diusia mereka. Pemkab Pasbar bersama Kabupaten Kota lainnya selalu siap memperhatikan kehidupan anak.
“Ada istilah anak kanduang sibiran tulang artinya kasih sayang penuh, kasih sayang orangtua yang tiada batasnya kepada anak-anaknya. Bagaimana kita pemerintah daerah, bagaimana kita orangtua meningkat kapasitas anak Pasbar. Anak anak yang hadir ini tongkat estafet kepemimpinan dimasa depan, diantara kalian nantinya ada yang menjadi kepala jorong, dai nagari, anggota DPR, bupati, wakil bupati, kepada dinas dan lain-lain. Kita siapkan anak anak kita dalam mencapai mimpi dan cita-citanya”, ujar Hamsuardi.
Hari ini terbukti lanjutnya, tahun ke tahun Pasaman Barat mendapat penghargaan, dari Pratama ke Madya. Penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Madya diterima langsung bupati dan wakil bupati Pasbar di Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia beberapa waktu lalu.
“Saya dan bapak wakil berkesempatan menerima hadiah di Jakarta. Banyak Bupati Wali Kota menerima berbagai hadiah dan penghargaan. Semoga tahun depan kita naik peringkat lagi, langsung ke tingkat 5 dengan usaha kita bersama termasuk anak anak dan pemerintah”.
Hamsuardi berharap anak-anak Pasbar mendapatkan pendidikan yang terbaik, mendapatkan pembinaan, diberikan fasilitas terbaik, aktif, agar kedepan anak-anak Pasbar dapat menjadi contoh yang memberikan pengabdian kepada masyarakat.
Disamping itu, Kepada Dinas DPPKBP3A dr Anna Rahmadia, menjelaskan Capacity Building merupakan wadah dari pemerintah melalui Forum Anak yang dibentuk dari tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota hingga tingkat Kecamatan dan nagari.
Capacity Building bertujuan untuk meningkatkan pemahaman hak-hak anak untuk hidup, tumbuh dan berkembang. Anak-anak juga sebagai pelopor dan pelapor bagi anak-anak lain, meningkatkan silaturrahmi, mengedukasi sikap sportifitas, mewujudkan Kabupaten Pasaman Barat menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA), serta mempersiapkan anak untuk Musrenbang Anak tahun 2021.
Melalui Capacity Building lanjutnya, nantinya diharapkan anak-anak paham tentang kebutuhannya, permasalahan anak, partisipasi anak dalam mewujudkan anak yang layak dalam segala unsur baik dalam pemerintahan maupun dalam kehidupan bermasyarakat.(Buyuang Roni)