PASAMAN BARAT, Marapi Post-Bupati Pasaman Barat (SUMBAR) Hamsuardi lantik dan ambil sumpah jabatan pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pasaman Barat, periode 2021-2026, Jumat (20/8/2021) di ruang Balkon Kantor Bupati Pasaman Barat.
Pengurus Baznas yang dilantik Muhajir SH, (Ketua) dan Sutarman, Muhammad Jamil, Setarman, sebagai wakil ketua. Sementara Agustar M, unsur wakil ketua tertunda dilantik karena sedang menjalani Isolasi mandiri karena Covid -19.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Hamsuardi menegaskan kepada pengurus Baznas yang dilantik agar memegang erat amanah sebagai pengelola zakat.
“Jaga kekompakkan, jangan sampai pecah kongsi. Pengurus tidak boleh patah semangat atau kendor. Saya ingin Baznas ini kokoh dan tangguh melayani masyarakat yang membutuhkan,” kata Hamsuardi.
Bupati mengajak agar menjadikan kritik dari masyarakat terhadap Baznas sebagai bahan membangun Baznas lebih baik ke depan.
Pengurus Baznas juga diminta agar mendata penerima zakat (mustahid) dan pemberi zakat (muzaki) dengan baik. Sehingga jumlah orang miskin di Pasbar tidak bertambah.
Mari kita layani masyarakat. Kita berharap agar satu tahun ini ada perubahan di Baznas, jangan hanya mengandalkan zakat PNS saja, tapi lakukanlah inovasi baru, jangan monoton orang kaya dan perusahaan ada di sini, bangunlah komunikasi dengan mereka agar bisa menyalurkan zakat ke Baznas, ungkapnya.
Bupati juga mengharapkan, pengurus Baznas bisa jadi lembaga yang dipercaya untuk menyalurkan zakat. “Hampir Rp6 miliar dana Baznas setahun, untuk itu agar dikelola dengan baik sehingga masyarakat yang membutuhkan dapat manfaat,” sebutnya.
Bupati juga meminta pengurus agar memperhatikan pedagang kecil yang perlu penambahan modal usaha seperti pedagang goreng, pedagang lontong, sektor pendidikan dan pembuatan rumah layak huni bagi keluarga miskin.
Baznas harus bersih, bersih menurut aturan, bersih membagikan zakat dan bersih cara mendapatkannya, tegas Hamsuardi.
Sementara itu, Kakan Kemenag M Nur, selaku Dewan Pengawas Baznas juga mengajak agar penggurus Baznas mempergunakan jabatan membantu orang di jalan Allah.
Tugas sebagai pengurus zakat ini adalah amanah dari Allah, maka jagalah amanah ini dengan baik, karena pertanggungjawabannya langsung kepada Allah, ujar M Nur.
Selain itu, Ia mengajak pengurus untuk membantu pemerintah daerah dalam mengentaskan kemiskinan dan bekerja dengan peta muzaki dan mustahid. “Gugah masyarakat agar sadar zakat, dan bisa menyalurkan melalui Baznas, jalin sinergi dengan semua pihak”, imbuhnya
Ia menyebutkan saat ini pihaknya sedang membuat pilot proyek Badan Wakaf Indonesia (BWI) di Mahakarya. Masyarakat mewakafkan satu batang sawit tiap rumah untuk dikelola dan dizakatkan hasilnya kepada keluarga miskin.
Dalam kesempatan itu juga dilaksanakan serah terima jabatan pengurus lama kepada pengurus baru. Pengurus lama dihadiri oleh Hendrizal (Sekretaris Basnaz) kepada Muhajir SH selaku Ketua Baznas yang baru.
Hadir dalam pelantikan pengurus Baznas tersebut, Kakan Kemenag Pasbar Muhammad Nur, Asisten I Setia Bakti, Ketua MUI Pasaman Barat H Darmansyah, dan Kabag Kesra Hendrizal, serta Stakeholder terkait lainnya.(Buyuang roni)