PASAMAN BARAT, Marapi Post-Sambut tahun baru 1 Muharam 1443 H, Bupati Pasaman Barat, Sumbar, H. Hamsuardi, Rabu (11/8/2021) letakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Darul Khoirot Islamic Boarding school, dilokasi ponpes di Tampuniak, Jorong VI Koto Barat, Nagari Kinali, Kecamatan Kinali.
Acara turut dihadiri Pj. Wali Nagari Kinali Muslim, S. H Dt. Rajo Magek, Kepala Jorong VI Koto Barat Buyuang Andika, wali murid dan para undangan lainya serta majelis guru.
Panitia mengundang H.Maulana Muhamad Syahbudin Al Banjari.LC.dari Kayu Tanam, sebagai penceramah, ujar Ust. Peri Hariman, S.Pd, sebagai pimpinan Yayasan Darul Khairot.
Dalam sambutanya Ust. Peri menyampaikan Terima kasih kepada semua undangan dan khusus Bupati Pasaman Barat Hamsuardi, yang telah memenuhi undangan peletakan batu Pertama pembangunan Mushalla dengan luas 13 x17 meter, dengan harapan agar semua santri dan ustadz serta stap yayasan dapat beribadah dengan khusuk, ujar Peri.
Disamping itu Ust.Peri juga mengucspkan Terima kasih juga kepada pihak PT. LIN yang telah membantu untuk pembangunan mushalla tersebut, serta mengharapkan kesemua pihak untuk dapat saling membantu dalam mengujudkan pembangunan pondok pesantren semoga cepat bisa berkembang dengan baik dalam memenuhi kebutuhan umat, ujar nya.
Sementara itu Pj Wali Nagari Muslim Dt Rajo Magek mengapresiasi geliat pembangunan Yayasan Pondok Pesantren Darul Khairot ini yang di pimpin Oleh Ust.Peri, agar senantiasa bisa membangun moralitas masyarakat ke arah yang lebih baik dalam prilaku hidup sehari hari.
Muslim juga mengajak kepada semua stek holder untuk bisa mendukung program Yayasan Darul Khairot dalam mendidik para santri, agar bisa menjadi pewaris agama yang menuju untuk kedepanya karna sekarang seiring dengan perkembangan zaman yang terus menggeser nilai-nilai agama dari budaya islam menjadi budaya non islam.
Sedangkan Hamsuardi dalam sambutanya, ia menegaskan program pemerintah pasaman barat itu sudah tepat dengan tujuan banyaknya Pondok Pesantren yang bermunculan ini merupakan suatu pertanda bahwa di daerah itu telah tertanam jiwa jiwa agama, seiring dengan adanya seabis magrib di wajipkan para anak-anak mengaji, yang saat ini sudah dilaksanakan di kecamatan Gunung tuleh, ujarnya.
Bupati mengajak kepada semua pengurus Yayasan, agar tetap berjuang mendirikan kalimah Allah, karena setiap ada niat baik untuk tujuan menggemakan kalimat Allah disitu pasti ada jalan, tandas Hamsuardi.
Jadi saat ini kita dari pemerintah daerah sedang menyiapkan semua aturan yang terkait dengan perkembangan pelaksanaan pendidikan gratis dan berobat gratis.
untuk itu mari kita semua dukung program yang ada di Yayasan pondok pesantren ini.yang telah berdiri suatu sekolah yang bisa membangun aklhak anak-anak kita ke arah yang lebih baik, sebutnya.(Buyung roni)
