MATARAM, Marapipost -Abdul Hafidzzirrahman, mahasiswa Akademi Kesehatan Gigi Karya Adi Husada Mataram, yang juga ketua BEM AKG KAH Mataram 2019/2020,juga Ketua Umum Ikatan Seluruh Mahasiswa Kesehatan (ISMAKES) Kota Mataram periode 2020/2021, mengajak seluruh orang tua agar lebih peduli lagi kepda kondisi kesehatan gigi dan mulut anaknya.
Setiap anak, terang Abdul Hafidzzirrahman, akan tumbuh dewasa dan sehat, jika dimasa kecilnya sudah dijaga kesehatannya. Begitu juga dengan kesehatan gigi dan mulut, akan mlahirkan anak yang sehat ditengah keluarga dan masyarakat, ujar Abdul Hafidzzirrahman.
Di Indonesia, katannya, dengan kondisi kesehatan gigi dan mulut pada anak, menurut Riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2018, mencatat, 93% anak Indonesia memiliki masalah kesehatan gigi dan mulut.
Data tersebut hendaknya menyadarkan, kita bahwa kondisi kesehatan gigi dan mulut pada anakanak di Indonesia masih sangat rendah. Karena itu perlu usaha lebih maksimal lagi dalam meningkatkan kualitas kesehatan gigi dan mulut pada anak di Indonesia.
“Tentu saja dalam hal ini semua kita harus mengambil peran, salah satu pihak yang harus berperan dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mulut di Indonesia adalah para orang tua”, jelas Abdul Hafidzzirrahman.
Orang tua adalah salah satu pihak yang harus berperan untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut anak di Indonesia. Karena kesehatan fisik dan mental seorang anak sangat di pengaruhi tanggapnya keluarga anak tersebut. Edward L. Schor menjelaskan hal itu dalam salah satu bukunya yang berjudul Famliy Pathways to child health. Tak terkecuali kesehatan gigi dan mulut.
Jika berbicara tentang keluarga, tentu tak terlepas dari orang tua, peran orang tua sangat menentukan untuk meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut pada anaknya. Karena itu orang tua harus melatih anaknya sejak dini agar lebih peduli menjaga kebersihan gigi dan mulut pada anaknya.
Pesan penutup Hafiz, salah satu caranya adalah membiasakan anak membersihkan mulutnya setiap hari, minimal dua kali sehari menyikat gigi sesudah sarapan dan sebelum tidur, terang Hafiz, lagi.(Citra)