LUBUK BASUNG, Marapi Post–Dinas Informasi dan Komunikasi (Kominfo) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Kamis (10/6/2021) sosialisasikan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) menghadapi dampak pandemi Covid-19. Acara itu digelar di Aula Utama Kantor Bupati Agam Jl. Sudirman Nomor 1 Lubuk Basung.
Acara ini dibuka Bupati Agam, diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Perekonomian dan Keuangan Ir.H.Isman Imran, mengundang narasumber Widyaswara UPT Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumbar, Muzwizar Antoni.
Bupati Agam memberikan pujian dan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini, dengan alasan kegiatan ini merupakan bentuk dari respon Pemerintah Kabupaten Agam terhadap keberadaan kelompok -kelompok yang ada di masyarakat.
Dimasa pandemi Covid -19 saat ini, keberadaan KIM sangat dibutuhkan dalam pengelolaan dan pendayagunaan informasi dan komunikasi dan berwiraswasta melalui perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Melalui KIM ini, bupati berharap jadi solusi alternatif bagi masyarakat dalam mengatasi hambatan informasi bagi seluruh anggota kelompok maupun masyarakat sekitar. Kedepan, kata bupati, KIM dapat memilah dan menyebarkan informasi yang benar, khususnya informasi yang bernilai positif, sehingga muncul dampak positif bagi masyarakat dalam meningkatkan perekonomian.
Plt. Sekretaris Diskominfo Kabupaten Agam, Jhoni Indra, sosialisasi ini diikuti sebanyak 34 peserta berasal dari perwakilan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), yang bergerak dibidang seni budaya, perikanan, usaha ekonomi menengah, dan pariwisata.
Sosialisasi ini dilaksanakan sebagai upaya untuk mewujudkan Kabupaten Agam sebagai kabupaten cerdas (smart regency), karena itu sangat dibutuhkan keterlibatan dan dukungan seluruh stakeholder, khususnya Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), terang Jhoni Indra.
“KIM ini dibentuk oleh masyarakat dan untuk masyarakat, secara mandiri dan kreatif mengelola informasi guna meningkatkan nilai tambah bagi kelompok tersebut”, ujar Jhoni Indra. Dimasa pandemi Covid-19 ini, KIM menjadi tempat bagi masyarakat agar dapat meningkatkan perekonomiannya.
Dengan adanya sosialisasi ini, semoga dapat meningkatkan kapasitas KIM, dan terciptanya koordinasi, integritas dan sinkronisasi yang berkesinambungan. Selain itu,diharapkan juga KIM dapat menjadi wahana penggerak partisipasi aktif masyarakat dalam bentuk penyampaian informaai usaha kecil dan menengah.(lk)
