SUMBAR, Marapi Post-Kabar duka kembali menyelimuti Abituren Sekolah Menengah Pembangunan Pertanian (SPP-SPMA) Sumatera Barat. Satu persatu abituren SPP-SPMA Sumatera Barat dijemput Allah, SWT.
Jumat, 5 Februari 2021, sekitar pukul 01.15 WIB dini hari, Ir. H. Syafruddin D, menghembuskan nafasnya dalam perawatan di Rumah Sakit DR. Acmad Moechtar Padang. Beliau menjalankan operasi, karena ada gangguan kesehatan. Almarhum lahir di Padang Panjang tahun 1949, abituren SPMA Negeri Padang tahun 1969.
Beliau, dikenal baik dikalangan Penyuluh Pertanian. Bagi Penyuluh Pertanian yang pernah dibawah pimpinan beliau Ir. H. Syafruddin D, pasti memuji kepemimpinan beliau. Orang cerdas, cepat tanggap, apabila ada penyuluh pertanian yang kesulitan tidak akan pernah tidak menyelesaikan, hingga permasalahan itu tuntas. Sepanjang diketahui, tidak pernah menyakiti.
Lama bergaul dahulunya di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Gobah, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, bersama Rosnida Taher, beliau-beliu ini memimpin Penyuluh Pertanian penuh kekeluargaan, kalau ada penyuluh yang tidak menjalankan tugas dengan benar, diingatkan dengan baik, sambil ketawa.
Dengan kami yang menulis nukil kisah lama ini, sebagai Penyuluh Pertanian di WKPP Gadut, Tilatang Kamang, antara tahun 1983 hingga tahun 1987, dibawah kepemimpinan senior penulis Rosnida Taher, Alhamdulillah Uni Rosnida Taher masih sehat, dua pemimpin di BPP Gobah ini (Rosnida Taher dan almarhum Ir. H. Syafruddin D), terasa memmimpin penyuluh pas seperti adik-kakak, kakak dan adik, tidak pernah menjatuhkan. Malah, bila ada yang menanyakan tentang kesalahan seorang penyuluh tetap dibela.
Dalam pendidikan, beliau Syafriddin D ini tidak pernah diam, sebab beliau sangat faham, menuntut ilmu tiada batasnya, sesuai dengan falsafah, ‘Tuntutlah ilmu itu semenjak dari ayunan hingga keliang lahat’. Bersama almarhum Adril Abid, Syafrudin D pernah kuliah ke Perguruan Tinggi Lancang Kuning di Pakanbaru Riau. Karena jauh, akhirnya kuliah tidak lanjut.
Tidak tinggal diam soal pendidikan, ketika Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) membuka Fakultas Pertanian di Payakumbuh tahu 1983, Syafrddin D juga memanfaatkan kesempatan itu untuk menuntut ilmu dan kuliah di Fakultas Pertanian UMSB Payakumbuh. Agar kuliah tidak ada hambatan, dari BPP Gobah, beliau pindah ke Payakumbuh, hingga pendidikan selesai dan meraih gelar Sarjana Pertanian Insinyur (Ir).
Usai menjalankan pendidikan di Fakultas Pertanian UMSB Sumatera Barat di Payakumbuh, Ir. H. Syafruddin D pindah tugas ke Padang sebagai Penyuluh Pertanian Ahli di Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Suamtera Barat, hingga pensiun. Meski sudah pensiun, almarhum masih aktif dengan berbagai organisasi, diantaranya sebagai anggota Ikatan Penyuluh Pertanian (IP3) Bukittinggi Agam.
Almarhum meninggalkan seorang isteri, Lasmiati bersama 3 orang anak. Lasmiati berasal dari Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, sedang Ir. H. Syafruddin D berasal dari Padang Panjang. Almarhum dikebumikan di pandam pekuburan keluarga di Padang Panjang. (LUKMAN)