Lubuk Basung, Marapi Post
Kepala Dinas Komimfo Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Fauzan Hutasuhut Selasa 9 Juni 2020 pertemukan awak media dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Agam, sehubungan pemberitaan terkait dengan pekerjaan proyek pengaspalan jalan ke Kampung Simaruok, Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumbar yang muncul dipemberitaan tidak sesuai dengan struktur teknis.
Dua kubu itu dipertemukan diruang kerja kadis komimfo di Padang Baru Lubuk Basung, bermaksud menjelaskan terhadap tata kelola proyek yang dikerjakan PT. Anugrah Tripa Raya (PT. ATR) terhadap pengaspalan jalan ke Kampung Simaruok, Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung yang dikerjakan PT. ATR, dinilai LSM Garuda dan awak media tidak sesuai dengan kontruksi yang diharapkan. Proyek tersebut termasuk Paket II proyek jalan Kabupaten Agam tahun 2020 ini.
Menurut Ketua LSM Garuda Bj. Rahmat ketika meninjau pekerjaan proyek tersebut bersama awak media kelapangan, pekerjaan yang dikerjakan PT. ATR itu tidak sesui dengan standar kualitas pekerjaan sebagaimana diharapkan, sehingga ada menuai kekhawatiran terhadap daya tahan badan jalan yang dibiayai DAU Kabupaten Agam tahun 2020 itu sekitar Rp2 miliar lebih itu.
“Proyek ini tidak akan bertahan lama”, terang Bj. Rahmad. Diakui bahwa proyek tersebut pekerjaan masih belum selesai, pekerjaan saat ini mencapai pelaksanaan sekitar 60 parsen, dan masih dimungkinkan dapat kualitasnya ditingkatkan dan diperbaiki, terang Bj. Rahmad lagi.
Fauzan Hutasuhut minta maaf, karena Kepala Dinas PUTR Agam Hamdi, tudak dapat hadir secara langsung, sebab tengah mengikuti rapat di Padang, kehadiran kepala dinas diwakili Sekretaris Rudi Harison didampingi PPTK Rahmad.
Rudi Harison dan Rahmad menjelaskan, bahwa pengaspalan jalan tersebut masih dalam pekerjaan, karena itu, atas nama Dinas PUTR Kabupaten Agam, Rudi Harison berterimakasih kepada para wartawan dan LSM Garuda telah melakukan pengecekan kelapangan, sebelum pekerjaan jalan itu selesai dan serahterima, kalau sudah serahterima, apalagi habis pula masa pemeliharaan, apa jadinya, kata Rudi Harison.
Rudi Harison membuka kran bagi wartawan untuk komunikasi langsung dengan dia jikalau mengalami kesulitan menghubungi para kepala bidang di PUTR Kabupaten Agam. Dengan terbukanya kran komunikasi langsung dengan sekretaris, kedepannya data untk kelengkapan data dubutuhkan wartawan terpenuhi, terang Rudi Harison.
Bj. Rahmat dalam pertemuan itu menjelaskan, sulitnya komunikasi dengan Kepala Bidang Bina Marga Hermon Triyoga berakibat munculnya berita sepihak dari wartawan. Kabid Bina Marga ditelphon tidak diangkat, di WA, tidak dibuka, apalagi dijawab.
Akibat dari perlakuan seperti itu, maka muncul lah berita sepihak, yang berujung Kepala Komimfo Kabupaten Agam Fauzan Hutasoid mejelas pula terhadap pekerjaan jalan tersebut sepihak pula melalui facebook yang kurang berkenan menurut awak media, terang Bj. Rahmad. Bj. Rahmad juga mengkritisi terhadap palang proyek satu untuk semua lokasi.(MP-01)