LOMBOK TIMUR, Marapi Post-Malang nasib DSJ (18), Minggu (30/2021) hanyut di Pesisir Pantai Dusun Lungkak, Desa Ketapang Raya, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Peristiwa itu terjadi diperkirakan sekitar Pukul 14.30 Wita.
Peristwa ini diketahui sekitar pukul 14.15 wita, setelah orang tua korban dan neneknya mencari korban ke tempat mandi. Orang korban menemukan teman-teman korban tengah mandi-mandi. Orang tua korban menanyakan kepada teman teman DSJ, dan teman-teman DSJ mengatakan sudah pulang terlebih dahulu.
Mendengar penjelasan teman teman korban, karena korban tidak ditemukan, orang tua dan keluarga, serta warga sekitar meminta bantuan kepada perangkat desa untuk minta bantuan Kapolsek Keruak dan Tim Sar Lombok Timur (Lomtim).
Sekitar pukul 15.00 wita, tim gabungan TNI/POLRI dan Tim SAR Lotim, dipimpinKasi Was Res Iptu. Master, langsung menelusuri kawasan ditempat mandi-mandi melakukam pencarian diseputaran pesisir pantai tempat korban bersama kawan-kawannya mandi tadi.
Sekitar pukul 17.00 Wita tim SAR bersama TNI, Polri berhasil menemukan korban dipusaran air wilayah Tanjung Luar dalam kondisi tidak bernyawa lagi. Tim SAR langsung evakuasi korban dan dibawa kedarat.
Setelah dilakukan pemeriksaan, korban diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman. Pihak petugas mengusul agar di autopsi, tapi keluarga korban menolak, sehingga korban dibawa pulang dengan alasan orang tua, korban punya riwayat penyakit Refli-Refsi (Ayan).
Korban disemayamkan dirumah orang tuanya di Dusun Telage Bagek. Atas dasar kesepakatan keluarga, korban akan dimakamkan Senin hari ini Senin (31/5/2021), di Tempat Pemakan Umum (TPU) Dusun Telage Bagek, Kecamatan Keruak.(Citra)