Oleh Lukman, S.P
KUNKER, RESES. Kunker dan reses bagi wakil rakyat, kita sudah sering mendengar, baik anggota DPR, DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPR Kabupaten/kota, sering melakukan kunjungan kerja (Kunker), dam reses.
Untuk apa?. Sejauh ini belum pernah didengar, adanya anggota Dewan Perwakilan Rakyat menyampaikan hasilnya kepada rakyat, terutama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) memnyampaikan hasil kunjungan kerja tersebut kepublik.
Kata orang, kunker itu bertujuan untuk mengimplementasikan dan mengoptimalkan ketiga fungsi utama wakil rakyat. Fungsinya, yaiknk; fungsi legislasi (Membuat undang-undang [UU]), fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan. Secara rinci, tujuan kunker DPRD mencakup beberapa aspek berikut.
Studi Banding (Berbagi Praktek Terbaik). Anggota DPRD melaksanakan kunker ke daerah lain atau lembaga terkait untuk mempelajari, menggali, dan berbagi pengalaman mengenai praktek terbaik (best practice) dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, pengelolaan program, atau penanganan isu tertentu (misalnya, pemilihan kepala desa, optimalisasi Pendapatan Asli Daerah/PAD).
Optimalisasi Fungsi Pengawasan: Kunker dilakukan untuk mengontrol dan memantau secara langsung pelaksanaan undang-undang, peraturan daerah (Perda), keputusan kepala daerah, dan kebijakan pemerintah daerah di lapangan. Tujuannya untuk memastikan program dan kebijakan berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan tidak merugikan masyarakat.
Pengumpulan Data dan Informasi untuk Legislasi. Anggota dewan mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan sebagai bahan untuk menyusun perancangan, pembahasan, dan penetapan rancangan perda baru atau evaluasi perda yang sudah ada, bersama dengan pemerintah daerah.
Penyusunan Anggaran. Kunker bertujuan untuk dapat membantu terhadap proses penyusunan dan penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan melihat langsung kebutuhan dan potensi di berbagai sektor dan daerah, sehingga alokasi anggaran lebih tepat sasaran.
Peningkatan Kerjasama dan Wawasan Global. Kunjungan, terutama ke luar negeri, bertujuan untuk meningkatkan kerjasama pada berbagai bidang (Pariwisata, Pendidikan, Ekonomi) dan membuka wawasan anggota dewan terhadap isu-isu global.
Penyerapan Aspirasi Masyarakat. Meskipun reses merupakan mekanisme utama penyerapan aspirasi, kunker juga menjadi sarana tidak langsung bagi anggota dewan untuk berinteraksi dengan pemangku kepentingan dilokasi tujuan dan memahami kebutuhan masyarakat yang lebih luas.
Secara ringkas, kunker, secara teori merupakan bagian penting dari tugas dan fungsi DPR untuk memastikan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, kira-kira apa ya!. Setelah pulang kunker tidak ada berkabar kepada rakyat terhadap hasil yang diperoleh.
Kita tengok satu persatu hasil yang dicapai terhadap Studi Banding, yang dianulir akan meraih berbagi praktek terbaik, khusus di DPRD daerah saya, belum tampak hasilnya, termasuk hasil pansus. Sebenarnya apa kerja wakil rakyat itu?. Apabila rapatparipurna bertabrakan dengan rapat partai, sang wakil rakyat itu akan menghadiri rapat partai dan meninggalkan rapat paripurna.[*]
