BATUSANGKAR, marapipost.com-Abu vulkanik berdampak negatif terhadap ikan budi daya, daya hidup ikan berkurang, karena keracunan abu vulkanik yang masuk kedalam kolam mengandung belerang. Berdampak, ditubuh ikan tumbuh jamur, karena keasaman air kolam jadi lebih tinggi (Ph 4-5), kematian bibit ikan lebih banyak.
Untuk antisipasi kerugian hal tersebut, Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat, Eka Putra, Selasa (6/2/2024) menerbitkan surat edaran. Dalam surat edaran itu Bupati menganjurkan; membuat atap dari plastik UV mulsa, agar cahaya matahari tetap masuk kolam tersebut.
Pemberian obat-obatan ikan anti jamur, probiotik (EM4, Eco Enzyme, probiotik buatan pabrik dan vitamin ikan (C-San aquatic/Biovit aquatic). Pemberian garam krosok/garam ikan (tanpa yodium) untuk menormalkan pH air kolam dengan dosis 1 persen dari total volume air kolam.
Diberikan sedikit demi sedikit selama 24 sampai dengan 48 jam dan jangan diberikan sekaligus. Khusus untuk infeksi jamur, dosis yang diberikan 2,5 persen dari volume air kolam, dengan tujuan untuk mengatasi serangan parasit.
Selain garam juga diberikan daun ketapang yang sudah menguning (bersifat basa dapat menetralkan kelebihan asam air kolam dan menetralisir logam berat air kolam) ditebar sekeling kolam karena bersifat antibakteri seperti alkaloid, flavonoid dan tanin.
Memperlancar air pemasukan dan pengeluaran kolam ikan, agar sedimentasi abu vulkanis hanyut terbawa arus air keluar. Penggantian air kolam yang tercemar abu vulkanik 20-30 persen terhadap kolam tadah hujan/kolam terpal/budikdamber.
Apabila ditemukan, kondisi kematian ikan dalam jumlah yang tidak normal dan dicurigai, karena dampak dari abu erupsi marapi, kata bupati, agar segera disampaikan kepada pemerintah daerah melalui Wali Nagari, Camat, Penyuluh, petugas bidang perikanan dengan contact person yaitu; Yuniarti Palar, S.Pi nomor kontak 081261630697 (Koordinator Penyuluh Perikanan).
Novita Darwin, S.P/085263875054 (Fungsional Pengendali Hama dan Penyakit Ikan ahli 4) Syefi Yogi, S. P Nomor kontak 0812612 29804 (Penyuluh Perikanan Wilayah KecamatanTanjung Emas, Kecamatan Padang Ganting, Kecamatan Lintau Buo, Kecamatan Lintau Buo Utara, dan Kecamatan Lima Kaum).
Indra Marwan, S.Pi Nomor kontak 081275259943 (Penyuluh Perikanan Wilayah Kecamatan Tanjung Baru, Kecamayan Salimpaung, Kecamatan Pariangan, dan Kecamatan Sungayang). Dipo Larch Alam, S.Pi Nomor kontak 082392416254 (Penyuluh Perikanan Wilayah Kecamatan Rambatan, Kecamatan Batipuh Selatan, Kecamatan Batipuh, Kecamatan X Koto dan Kecamatan Sungai Tarab).[emer]