KABUPATEN AGAM, marapipost.com-Pengusaha Kopeksi jakarta “Key-Ci” Del Feri berikan bantuan 1000 kg beras kepada masyarakat yang terkena dampak korban bencana alam di Kabupaten Agam Sumatera Barat. Bantuan tersebut disalurkan Selasa (23/12/2925), diantar keluarganya di Kampung Batu Basa, Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman.
Keluarga Del Feri, Niki Yudistira, salah satu dari keluarga donatur, di Lubuk Basung menjelaskan, bantuan tersebut diantarkan dengan dua kendaraan L 300. Rombongan pertama di pimpin Syafrudin, S.Pd rute yang dituju Sungai Batang, Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, dan Salareh Aia, Kecamatan Palembayan.
Rombongan kedua dipimpin Niki Yudistira didampingi Bahtiar Katik Nagari, Irmandianto ketua pemuda IPTH, Randi, Ikbal dan Jek mingkudu, menuju Labuhan, Subang Subang, Nagari Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, dan Tiagan, menyalurkan bantuan 70 karung setara 350 kg.
Bantuan yang diserahkan di Maninjau dan Sungai Batang kepada pengungsi, rumahnya rusak dan tidak layak untuk ditempati atau tidak layak huni, dan masih tetap tinggal di posko penampungan di Kampung Ujung, Jorong Bancah, nagari Maninjau.
Kedatangan rombongan dari Ujung Pematang (Batu Basa) dipimpin Syafruddin, di dampingi tokoh masyarakat sungai Batang Rudi Rajo Intan, menyerahkan bantuan 57 karung beras masing-masing berisi 5 kg. Bantuan dari Key-Ci untuk Sungai Batang 285 kg. Diterima SA Khatik Basa, di dampingi warga Ridwan.
Rudi Rajo Intan atas nama masyarakat pengungsi di Kampung Ujung, Jorong Bancah mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan Kompeksi Key-Ci dan rombongan masyarakat Batu Basa atas bantuannya kepada warga kami, ucap Rudi, yang juga pengurus PWI Kabupaten Agam.
Usai menyerahkan bantuan di Kecamatan Tanjung Ray, rombongan kembali ke Lubuk Basung, untuk melanjutkan perjalanan mengantarkan paket bantuan ke Kecamatan Palembayan. Untuk di Kecamatan Palembayan, bantuan diberikan pada tiga titik posko, dan ada juga yang di berikan langsung kepada masyarakat korban dan terdampak bencana.
Edi Anto, korban yang rumah hancur diterjang banjir, kepada rombongan mengucapkan terima kasih kepada semua masyarakat yang telah memberikan bantuan kepada kami masyarakat Palembayan, cuma kami sekarang masih bingung, karena keluarga kami korban masih tinggal di posko penampungan, lantaran rumah-rumah kami sudah tidak ada lagi, ucapnya sedih.[lk]
