TANJUNG RAYA, marapipost.com-Bila bencana diturnkan oelah Yanag Mahakuasa, tidak satupun yang dapat menolak, akan meluluhlantakkan apa yang dimaui. Tidak terlepas Sekolah Dasar (SD) Negeri 04 Sungai Rangeh Bayur, Kecamatan Tamnjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, juga ditimpa bencana alam banjir akibat hujan yang turun pada akhir November dan awal Desember 2025.
Gedung sekolah tidak rusak, tapi dua jembatan yang berada dikiri-kanan sekolah rusak berat, sehingga mengganggu warga SD Negeri 04 Sungai Rangeh untuk dating kesekolah. Begitu juha masyarakat pengguna jalan, kesulitan untuk melintasi, jelas Kepala SD Negeri 04 Sungai Rangeh, Mursal Syafri, Selasa (16/12/2025) di sekolah.
Agar hubungan lalulintas dapat berjalan, masyarakat bergotoroyong unruk penaganan darurat untuk memperbaiki dua jembatan tersebut agar lalulintas dapat berjalan kembali, jelang jembatan tersebut dibangun kembali.
Tahun 2024 lalu, SD Negeri 04 Sungai Rangeh Bayur ini terkna bebcana, hingga merusak bangunan gedung dan jalan, tetapi tahun 2025 ini tidak terkena. Musibah tahun 2025 ini hanya merusak jembatan, hingga menyulitkan warga berlalulintas, termasuk warga sekolah.
SD Negeri 04 Sungai Rangeh didirikan dengan NPSN 10300481, berdiri sejak tahun 1926, untuk saat ini mengantongi akreditasi B berdasarkan SK No. 1044/BAP-SM/LL/X/2016, tertanggal 25 Oktober 2016. Memiliki luas tanah 598 meter persegi dan beroperasi dengan waktu penyelenggaraan pagi selama 6 hari.
SD Negeri 04 Sungai Rangeh berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas bagi anak-anak di wilayah tersebut. Dilengkapi dengan listrik dari PLN, namun sesuai dengan kebutuhan dizaman digital ini belum memiliki Wireless Fidelity (Wifi) yang sangat dibutuhkan dalam proses belajar mengajar di sekolah.[lk]











