PARIK MALINTANG, marapipost.com-Acara Gebyar PAUD dan Gerakan Kebugaran Jasmani tingkat Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Rabu (19/11/2025) berlangsung semarak. Acara itu digelar di Halaman Kantor Bupati Parik Malintang, dihadir lebih dari 1.000 peserta. Terdiri dari PAUD, tenaga pendidik, dan orang tua. Kehadiran mereka untuk mengikuti rangkaian kegiatan, penuh antusias.
Gebyar mengusung tema “7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat”. Kegiatan dilaksanakan kolaborasi antara Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, perangkat daerah lainnya. Hal itu sebagai upaya untuk mewujudkan generasi cerdas, bersih, dan sehat. Acara dihadiri dan didampingi Wakil Bupati, Kepala Perangkat Daerah, Ketua TP-PKK, Ketua GOW, Ketua DWP, serta tamu undangan lainnya.
Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmat Hidayat, dalam sambutannya mengajak seluruh pihak untuk memperkuat pembentukan karakter anak sejak usia dini. “Usia dini merupakan fase penting dalam membentuk karakter, kecerdasan, dan nilai moral anak. Ini merupakan investasi untuk masa depan”, ujarnya.
Wabup mengimbau, pendidik PAUD dan TK agar terus mendukung pertumbuhan anak melalui stimulasi positif. Juga menegaskan pentingnya peran keluarga dalam proses perkembangan karakter anak. “Mari kita wujudkan sinergitas antara pemerintah, tenaga pendidik, dan orang tua untuk menciptakan generasi emas di Padang Pariaman,” tambahnya.
Bunda PAUD Padang Pariaman, Ny. Nita Christanti Azis, menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi anak-anak pada fase usia dini. “Pondasi karakter yang baik harus dibangun sejak dini. Semoga anak-anak PAUD di Padang Pariaman tidak hanya cerdas, tetapi juga kuat secara fisik dan berkarakter baik”, ungkapnya.
Bunda Paud berharap upaya bersama antara pemerintah, pendidik, dan keluarga mampu melahirkan generasi yang membanggakan daerahnya. Kegiatan tahun ini juga dimeriahkan dengan senam kebugaran jasmani yang diikuti seluruh peserta dan undangan. Peserta juga mendapat fasilitas cek kesehatan gratis dari Dinas Kesehatan.
Acara semakin meriah dengan berbagai penampilan kreativitas anak, mulai dari tarian, penampilan di bidang agama, hingga pertunjukan olahraga. Selain itu, peserta juga menerima souvenir, penyerahan susu dari Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial, serta pembagian Kartu Identitas Anak (KIA) oleh Dinas Dukcapil.[*/kf]
