AGAM, marapipost.com-Lagi lagi Wilayah Hukum Polres Agam, Polda Sumatera Barat digoncang dugaan kejahatan perundungan. Kali ini menimpa remaja perempuan. Kasus ini diduga terjadi di Bawan, Kecamatan Ampek Nagari, dirumah temanya. Dalam video korban tampak sudah lelah dan letoi dibuli pelaku, bergelimang lumpur. Teman temannya tidak melerai, hanya menonton, malah memvidiokan.
Peristiwa viral ini terjadi Sabtu (22/3/2025). Diduga seorang remaji perempuan berinisial Sifa, dibully dan dianiaya Intan warga Padang Tongga, Kecamatan Lubuk Basung. Beberspa sumber menyebutkan, perundungan ini terjadi hanya gara gara sepele, korban tidak mengembalikan celana pelaku.
Bukan komplotan, pelaku satu lawan satu, teman teman lain cuma nonton. Kini perundungan gadis Sebaya itu viral di Medsos. Dulu kasus dugaan perundungan (bullying) dan penganiayaan juga sudah pernah terjadi, dan kali ini kembali terjadi di Nagari Bawan Kabupaten Agam Sumatera Barat. Sebelumnya kasus petundungan itu terjadi pada anak, tapi kini ditingkar remaji.
Kini, video aksi perundungan dan penganiyaan fisik itu viral di sejumlah Media Sosial (Medsos).Video dugaan perundungan dan penganiyaan itu beredar luas di medsos dengan durasi sekitar 23 detik. Isinya, para pelaku bullying tidak hanya melakukan kekerasan secara verbal, akan tetapi para pelaku ini juga melalukan kekerasan fisik kepada korban.
Aksi perundungan dan penganiyaan itu, diduga direkam teman para pelaku itu sendiri kemudian beredar luas. Apa benar apa tidak, hanya gara gara celana, tentu saja pihak penegak hukumlah yang paling mengetahui.[*]
