PADANG PARIAMAN, marapipost.com-Entah berapa lama Kantor DPRD Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat masih terbengkalai. Hampir semua tiang dan perangkat lainnya diselimuti lumut. Rumput rumput sudah meninggi tumbuh liar dikomplek gedung kantor wakil rakyat tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Al Abdes Syam, yang hendak ditemui Rabu (26/2/2025) dikantornya di Ibu Kota Kabupaten (IKK) Padang Parit Malintang di Parit Malintang, Kecamatan Enam Lingkung, tidak berhasil, menurut informasi dari pegawai kantor tersebut, kadis sedang dinas luar.
Dihubungi via telepon selular, tidak aktif, dihubungi melalui WahtsApp, pesawatnya juga tidak aktif, sepertinya El Abdes Marsyam menghindar untuk ditemui. Tapi dihimpun dari berbagai informasi Kepala Dinas PUPR Padang Pariaman menyebutkan, dengan semboyan “Konsep IKK ramah lingkungan terus dimatangkan”.
“Alhamdulillah, kelanjutan pengerjaan gedung DPRD, tahun ini bisa dilangsungkan, dengan adanya alokasi anggaran Rp3 miliar yang diperuntukkan untuk kelanjutan pembangunan gedung wakil rakyat tersebut, kata dia, Senin 29 Juli 2024 di Parit Malintang.
Tapi pertanyaannya, untuk kegiatan apa saja digunakan dana Rp3 miliar tersebut, ini lah yang diharapkan dapat penjelasan dari Kadis PUTR Padang Pariaman, El Abdes Marsyam, tapi tidak ketemu, dihubungi telphon selularnya mati, dihubungi via WatsApp juga tidak aktif.
Ketika itu El Abdes berharap, adanya Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk melanjutkan pengembangan disegala bidang di IKK ini, agar dapat dituntaskan. Gedung wakil rakyat yang masih terbengkalai ini, menurut El Abdes Marsyam, dikerjakan sampai tuntas. El Abdes Marsyam memperkirakan akan menelan dana sebanyak Rp30 miliar lagi.
El Abdes Marsyam bertekat, pada tahun 2027, pembangunan gedung tersebut sudah tuntas. “Insya Allah, sekitar tahun 2027, gedung wakil rakyat dengan kontruksi bangun bertingkat, dan luas itu sudah dapat difungsikan sebagaimana diharapkan”, tutur El Abdes. Kantor berada dititik strategis diseberang jalan Kantor Bupati Padang Pariaman.
Diakui, dari sejumlah kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di IKK Parit Malintang, gedung DPRD Kabupaten Padang Pariaman lah yang paling lama terbengkalai, hingga sudah dililit lumut, rumput dan semak lainnya. Terlihat hingga saat ini tiang-tiang beto yang berdiri kokoh, pucat dililit noda hitam, dikawal rumput dan semak lainnya.[lk]
